New Delhi | EGINDO.co – Mahkota Piala Thomas pertama India yang bersejarah dipamerkan di halaman depan Senin (16 Mei) dengan beberapa orang mengatakan itu bisa menjadi titik balik bagi bulu tangkis seperti gelar Piala Dunia kriket perdana negara itu pada tahun 1983.
Datang sebagai underdog melawan juara 14 kali Indonesia, India yang kejam memenangkan final kejuaraan beregu putra pada hari Minggu di Bangkok untuk mendorong bulu tangkis ke tempat yang langka di tengah panggung di negara yang gila kriket itu.
Petenis peringkat 11 dunia Kidambi Srikanth mengalahkan Jonatan Christie yang berperingkat lebih tinggi untuk meraih kemenangan 3-0 dan memicu perayaan liar di kamp India saat para pemain mereka menyerbu lapangan dengan bendera nasional.
“Tim India mencapai puncaknya,” membaca judul di The Indian Express.
“Yang Mulia Di Pengadilan,” kata Hindustan Times.
“Saya akan menilai ini sebagai pencapaian terbesar (untuk bulu tangkis India),” mantan manajer tim dan internasional Vimal Kumar mengatakan kepada wartawan dari ibukota Thailand.
“Ketika Anda menyebut suatu negara sebagai negara bulu tangkis papan atas, semua pemain tunggal dan ganda tampil. Itulah yang terjadi.”
Kumar, yang memenangkan medali perunggu Asian Games di nomor beregu, mengatakan: “Saya tahu pada tahun 1983 ketika kami memenangkan Piala Dunia kriket, hal-hal berbalik untuk olahraga sedemikian rupa.
“Jadi saya pikir itu juga terjadi untuk bulu tangkis India. Dan saya sangat senang bisa melihat itu seumur hidup saya.”
Kapil Dev’s India yang serba bisa memicu revolusi kriket pada tahun 1983 ketika mereka mengalahkan favorit besar Hindia Barat di final di Lord’s, sebuah perjalanan yang terekam dalam film Bollywood baru-baru ini.
“Hari merah yang tak terlupakan untuk bulu tangkis India. Kami sekarang benar-benar telah tiba,” kata Prakash Padukone, yang memenangkan gelar bergengsi All England pada 1980.
“Itu adalah upaya tim yang brilian. Performa tim ini tidak cepat, mereka telah bekerja sangat keras untuk itu. Bukan prestasi kecil untuk mengalahkan Malaysia, Denmark dan Indonesia dalam seminggu.”
Ikon kriket India bergabung dalam perayaan itu.
“Momen bersejarah untuk semua orang India! Hari yang luar biasa bagi Badminton India,” cuit Sachin Tendulkar.
“Pencapaian bersejarah dan momen besar bagi bulu tangkis India,” tulis Virat Kohli di Twitter.
Sumber : CNA/SL