Jakarta | EGINDO.co – Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-Australia fokus membahas keamanan Laut China Selatan dimana KTT ASEAN itu resmi dibuka pada hari Selasa (5/3/2024) dengan Australia sebagai tuan rumah. KTT Kali ini, dibicarakan tentang keamanan maritim dan perdagangan di tengah tingginya tensi di Laut China Selatan. Tentang keamanan laut china selatan itu menjadi fokus diskusi dimana pelaksanaan KTT di Australia kali ini sekaligus menandai peringatan 50 tahun hubungannya Australia dengan ASEAN.

Australia yang dekat dengan Barat, juga cukup resah dengan rencana China untuk memperluas kehadiran diplomatik dan militer di Asia Tenggara. KTT tersebut diperkirakan akan mengeluarkan deklarasi bersama pada Rabu (6/3/2024) hari ini dan akan menguraikan posisi ASEAN mengenai perang Israel-Gaza dan invasi Rusia ke Ukraina.

Mengutip yang dilansir Reuters menyebutkan dihadapan para pemimpin negara ASEAN, Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, mengatakan bahwa Australia berkomitmen untuk bekerja sama dengan ASEAN. “Australia berkomitmen untuk bekerja sama dengan Anda untuk memastikan prinsip kedaulatan, integritas wilayah, kesetaraan, dan kemerdekaan ditegakkan. Untuk memastikan kawasan kita aman, berketahanan, terbuka, inklusif, dan sejahtera,” kata Albanese.

Albanese menekankan Australia dan ASEAN harus bekerja sama untuk mengubah hubungan alamiah menjadi kerja sama yang lebih praktis dalam bidang keberlanjutan dan keamanan laut dimana isu keamanan maritim menjadi semakin hangat di Asia Tenggara karena belakangan ini Filipina sedang berselisih dengan China di Laut China Selatan.@

Reuters/ktn/timEGINDO.co