Jakarta Timur|EGINDO.co Pada hari Rabu, 27 November 2024, pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah serentak di seluruh Indonesia berlangsung dengan suasana penuh semangat demokrasi. Salah satu momen yang menonjol terjadi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 042 yang terletak di Jalan Bawal I, Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. Syahdani Azwir, Ketua TPS, dengan penuh khidmat membuka kotak suara yang sebelumnya terkunci sejak pemungutan suara dilakukan, menandai dimulainya proses penghitungan suara.
Sebelum memulai pembukaan kotak suara, Syahdani Azwir dengan tegas mengucapkan sumpah kepada seluruh anggota TPS yang hadir, termasuk saksi dari berbagai calon serta pengawas pemilu. Dalam sumpahnya, Syahdani menegaskan komitmennya untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan transparansi sesuai dengan aturan yang berlaku. “Saya bersumpah untuk menjalankan tugas ini dengan integritas dan transparansi, memastikan setiap tahapan pemilu berlangsung dengan adil dan bebas dari penyimpangan,” ujar Syahdani dengan suara yang lantang.
Momen ini bukan hanya sekadar rutinitas administratif, namun juga menjadi simbol dari komitmen bersama untuk menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokrasi. Setelah mengucapkan sumpah, Syahdani Azwir membuka kotak suara dengan hati-hati, didampingi oleh anggota TPS dan saksi dari berbagai pihak. Proses pembukaan kotak suara ini dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan disaksikan oleh masyarakat yang hadir untuk memastikan bahwa segala sesuatunya berjalan sesuai dengan prinsip keterbukaan.
Penghitungan suara dimulai setelah semua kotak suara dibuka. Setiap surat suara yang ada dihitung dengan cermat dan transparan. Masyarakat yang hadir di TPS, baik sebagai saksi maupun pengamat, turut menyaksikan proses ini dengan penuh perhatian, menyadari pentingnya menjaga integritas pemilu yang bersih dan bebas dari kecurangan.
Selama proses penghitungan suara berlangsung, anggota TPS memastikan bahwa setiap langkah dilakukan dengan teliti dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Tidak ada satu suara pun yang terlewatkan, dan setiap tahapan dilakukan dengan penuh keterbukaan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi semua pihak yang terlibat.
Setelah penghitungan suara selesai, kegiatan di TPS 042 ditutup dengan penuh rasa syukur. Proses yang dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan integritas ini menjadi bukti nyata dari komitmen Syahdani Azwir dan seluruh anggota TPS untuk mewujudkan pemilu yang jujur, adil, dan transparan, sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang terkandung dalam Undang-Undang Pemilu.
Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta rasa kepercayaan yang lebih besar dari masyarakat terhadap proses demokrasi, serta bahwa setiap suara yang diberikan oleh pemilih benar-benar dihitung secara adil tanpa adanya intervensi. (Sadarudin)