Komitmen Impor dari AS, Pemerintah Bakal Impor Pangan dari Amerika Serikat

oke
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman

Jakarta | EGINDO.com – Komitmen impor dari Amerik Serikat (AS), Pemerintah bakal impor pangan dari Amerika Serikat. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebut komitmen impor komoditas pertanian dari Amerika Serikat akan disesuaikan dengan kebutuhan dalam negeri.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Indonesia menyatakan komitmen impor dari AS untuk komoditas energi senilai US$ 15 miliar, 50 pesawat Boeing, dan komoditas pertanian senilai US$ 4,5 miliar. Komitmen ini menjadi upaya negosiasi tarif tinggi yang dikenakan AS terhadap produk Indonesia yang masuk ke sana. Terkait nominal impor komoditas pertanian itu, Amran bilang meski ada nilai yang ditetapkan, tetap akan ada penyesuaian dalam eksekusinya.

Andi Amran Sulaiman mengatakan di Jakarta hal itu tidak serta merta sebesar itu nominalnya. “Kalau kita butuh, baru kita impor. Akan ada rekomendasi dulu dari (kementerian) pertanian dan perdagangan,” katanya.

Diberikannya contoh, komoditas gandum yang menurutnya nyata dibutuhkan Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), impor gandum Indonesia pada Januari–September 2024 memang mencapai 9,45 juta ton, tumbuh 19,5% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. “Impor hanya kalau Indonesia butuh. Kalau gandum, kedelai, kan masih butuh,” katanya.

Kata Amran, pemerintah tetap akan memastikan petani domestik terlindungi, dengan memaksimalkan produksi dalam negeri ketimbang menerima impor barang yang sudah tersedia dari sumber lokal.@

Bs/timEGINDO.com

Scroll to Top