Portsmouth, Inggris | EGINDO.co – Tim Selandia Baru pimpinan Peter Burling secara mengejutkan mengacaukan perayaan yang seharusnya menjadi perayaan kemenangan di kandang sendiri, mengalahkan kru Inggris pimpinan Dylan Fletcher dalam final yang menegangkan di Emirates Great Britain Sail Grand Prix pada hari Minggu.
Tim Selandia Baru merusak pesta di Sungai Solent, meraih kemenangan kedua mereka musim ini dan kemenangan balapan ketiga akhir pekan ini dalam pertarungan dramatis yang menentukan pemenang dan membuat garis pantai Portsmouth yang padat menjadi kosong.
Kondisi pelayaran yang sempurna menyambut armada, dengan angin sepoi-sepoi yang nyaman memberikan cuaca balapan ideal yang memungkinkan katamaran foiling F50 berkecepatan tinggi menunjukkan potensi penuh mereka saat melaju mendekati kecepatan 100 km/jam di atas air.
Tim Emirates GBR pimpinan Fletcher tampak ditakdirkan untuk meraih kemenangan setelah memimpin papan peringkat setelah hari pembukaan yang dominan, tetapi tersingkir di garis finis ketika momen terpenting. Peraih medali emas Olimpiade itu menyesali apa yang mungkin terjadi.
Swiss menorehkan sejarah tersendiri dengan mencapai final SailGP pertama mereka, meskipun perjalanan impian mereka harus terhenti akibat masalah teknis yang membuat mereka tersingkir di putaran penentuan.
Drama hari itu tidak hanya terjadi di final, Prancis berhasil bangkit dari masalah teknis mereka sendiri untuk meraih kemenangan di Balapan 6 – tetapi hanya setelah gangguan konyol ketika sebuah perahu penonton yang nakal memasuki lintasan dan memaksa balapan dimulai kembali.
Dua belas tim nasional telah berjuang dalam tujuh balapan armada untuk memperebutkan tempat yang didambakan di final tiga perahu, dengan Emirates GBR, Selandia Baru, dan Swiss muncul dari barisan terdepan sementara para penggemar bersorak penuh harap di sepanjang garis pantai.
Kemenangan ini mendorong Selandia Baru ke puncak klasemen kejuaraan SailGP secara keseluruhan dengan 54 poin, mengungguli Australia (BONDS Flying Roos) dengan 52 poin dan Spanyol dengan 51 poin. Penantian Inggris untuk meraih kemenangan di ajang kandang terus berlanjut, meskipun telah mengumpulkan banyak podium SailGP di seluruh dunia.
Sumber : CNA/SL