Singapura | EGINDO.co – Konglomerat Singapura Keppel Corp mengatakan pada hari Jumat (12 Agustus) akan menghabiskan €305 juta (US$314,7 juta) bersama dengan unit untuk 50,01 persen saham di kendaraan tujuan khusus (SPV) yang memiliki 50 persen Borkum Riffgrund 2, ladang angin lepas pantai di Jerman.
Kesepakatan itu muncul ketika perusahaan berlomba untuk meningkatkan eksposur mereka terhadap aset energi terbarukan yang semakin menonjol dalam beberapa tahun terakhir di tengah dorongan global menuju energi bersih dan berkelanjutan.
“Transaksi tersebut semakin mempercepat pertumbuhan eksposur grup dalam aset energi terbarukan,” kata Keppel dalam sebuah pernyataan.
Ia menambahkan bahwa ia akan memiliki portofolio energi terbarukan total sekitar 2,2 gigawatt setelah investasi selesai.
Borkum Riffgrund 2, yang terletak di lepas pantai Lower Saxony di Laut Utara dan memiliki kapasitas operasi sekitar 465 megawatt, 50 persen dimiliki oleh perusahaan energi terbarukan Denmark Orsted. Produsen listrik Thailand Gulf Energy Development memiliki seluruh SPV.
Keppel mengatakan akan mendanai bagiannya dari kesepakatan melalui kontribusi modal untuk usaha patungan, sementara unitnya dapat membayar investasi dengan kombinasi dana internal, ekuitas, utang dan pinjaman eksternal.
Kesepakatan itu diharapkan akan selesai pada kuartal keempat tahun 2022.
Sumber : CNA/SL