Kepala BGN Jelaskan Terkait Viral Menu MBG Berupa Bahan Mentah di Tangerang Selatan

Kepala Badan Gizi Nasional Dr Ir Dadan Hindayana ketika diwawancarai wartawan di Medan belum lama ini. (Foto: Fadmin Malau)
Kepala Badan Gizi Nasional Dr Ir Dadan Hindayana ketika diwawancarai wartawan di kampus USM Indonesia Medan (Foto: Fadmin Malau)

Jakarta | EGINDO.com – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada kebijakan resmi yang mengatur pembagian Makan Bergizi Gratis (MBG) berupa bahan mentahan selama masa libur sekolah. Penegasan ini disampaikan menyusul viralnya di media sosial yang memposting pemberian menu MBG berupa bahan mentah untuk lima hari sekaligus di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel).

Dadan dalam keterangan resminya yang dilansir EGINDO.com pada Sabtu (21/6/2025) menegaskan belum ada kebijakan BGN seperti memberikan menu MBG bahan mentah. Katanya saat ini, BGN tengah menyusun petunjuk teknis (juknis) untuk pelaksanaan Program MBG selama libur sekolah. Penyusunan juknis tersebut mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk pola kehadiran peserta didik dan keberlanjutan pemberian asupan gizi secara efektif.

Untuk menyusun kebijakan yang tepat dan adaptif, BGN telah meminta Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai daerah untuk melakukan survei langsung kepada peserta didik, guna mengetahui intensitas kehadiran mereka ke sekolah untuk menerima manfaat MBG. “Jika siswa masih bisa datang ke sekolah, maka MBG akan diberikan dalam bentuk fresh food, dan siswa juga bisa dibekali makanan tahan lebih lama seperti telur, buah, dan susu untuk satu atau dua hari ke depan,” jelasnya.

Dikatakannya jika mayoritas peserta didik tidak dapat hadir ke sekolah selama masa liburan, maka BGN akan menyesuaikan penyaluran program dengan fokus terhadap kelompok rentan lainnya yakni ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita agar manfaat gizi tetap tersalurkan secara optimal.

Sebelumnya, viralnya di media sosial soal postingan pemberian menu MBG berupa bahan mentah untuk 5 hari sekaligus di SD Negeri wilayah Tangerang Selatan (Tangsel). Dalam postingan tersebut terlihat ada lima buah jeruk, pisang, kacang, beras hingga telur puyuh.@

Bs/timEGINDO.com

 

Scroll to Top