Jakarta|EGINDO.co  Kementerian Agama (Kemenag) akan melaksanakan pemantauan hilal atau rukyatulhilal untuk menentukan awal Ramadan 1446 Hijriah pada 28 Februari 2025. Pemantauan ini dilakukan serentak di 125 lokasi di seluruh Indonesia.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Abu Rokhmad, menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan kantor wilayah Kemenag serta Kemenag tingkat kabupaten/kota. Selain itu, rukyatulhilal juga bekerja sama dengan Pengadilan Agama, organisasi masyarakat Islam, dan berbagai instansi terkait.
Berikut 10 lokasi pemantauan hilal:
- Lhokseumawe, Aceh
- Pantai Binasi, Sorkam Barat, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara
- Wisko Kuaro, Taeh Bukik, Sumatera Barat
- Pantai Selat Baru, Kabupaten Bengkalis, Riau
- Pantai Tanjung Setumu, Kepulauan Riau
- Rooftop Gedung Mahligai Lt. 12, Bank 9 Jambi, Jambi
- Helipad Hotel Aryaduta, Palembang, Sumatera Selatan
- Tanjung Pendam, Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung
- Gedung Kanwil Kemenag, DKI Jakarta
- Albiruni, Kota Bandung, Jawa Barat
Hasil pemantauan hilal ini akan menjadi dasar pertimbangan dalam sidang isbat yang digelar oleh Kemenag. Keputusan final mengenai awal Ramadan akan diumumkan setelah sidang isbat selesai.
Sumber: rri.co.id/Sn