Medan | EGINDO.co – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara melakukan pembangunan dan renovasi gedung dakwah berlokasi di Jalan Sisingamangaraja 136, Medan untuk dapat menjawab kebutuhan dakwah persyarikatan Muhammadiyah ke depan.
Hal itu disampaikan ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara Prof. Dr. Hasyimsyah Nasution MA pada acara launching pembangunan dan renovasi gedung dakwah Muhammadiyah, Jumat (18/2/2022) kemarin.
Hadir pada acara launching itu, Ketua Panitia Pembangunan Irwan Syahputra MA, Wakil ketua PWM Sumut Prof.Ibrahim Gultom, Drs. Mario Kasduri, Ihsan Rambe Msi, Wakil Sekretaris Drs. Mutholib MM, Bendahara PW Aisyiyah Yuniar R. Yoga SE, Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Amrizal MPd, Ketua PW Hisbul Wathan Nurdin Mislan, Ketua PW IPM Sumut Jowanda Harahap.
Untuk sementara Sekretariat PW Muhammadiyah dipindahkan ke Gedung Kampus Pascasarjana UMSU Jalan Denai Medan sedangkan sekretariat organisasi otonom dan majelis serta lembaga dipindahkan ke Gedung Diklat Aisyiyah, Jalan Demak, Medan.
Pembangunan gedung dakwah berlangsung dalam dua tahap. Tahap pertama atau Gedung A akan dilakukan dengan merenovasi gedung lama dengan melakukan penataan ulang terhadap fungsinya. Kemudian Gedung B dilakukan pada tanah bagian belakang dengan dengan struktur bertingkat 6. Pada gedung A dan B inilah diharapkan akan tersedia berbagai fasilitas seperti aula dengan kapasitas 700 orang, perkantoran, masjid, studio.
Sedang di Gedung B akan tersedia fasilitas perpustakaan, ekononomi, penginapan dan perkantoran untuk organisasi otonom seperti Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Tapak Suci, Hisbul Wathan. LazisMu serta majelis dan lembaga.
Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara Prof. Hasyimsyah Nasution MA menjelaskan, sebagai organisasi terbesar yang mengusung konsep Islam Berkemajuan maka Muhammadiyah harus menjawabnya dengan tersedianya sarana yang represtatif. Gedung Dakwah Muhammadiyah akan dikembangkan menjadi gedung dakwah yang modern. Untuk gedung A kita berharap dapat selesai selama 10 bulan atau selesai sebelum berlangsungnya Musyawarah Wilayah (Musywil) Muhammadiyah di Kota PadangSidimpuan pada Februari 2023 nanti.
Hasyimsyah menyampaikan saat ini Muhammadiyah di Sumatera Utara memiliki 28 Pimpinan Daerah (dari 33 Kabupaten dan Kota) serta 180 Pimpinan Cabang. Berbagai amal usaha Muhammadiyah terus berkembangkan dalam bentuk masjid, perguruan tinggi, sekolah, rumah sakit dan klinik kesehatan, dan amal usaha ekonomi. Terkait dengan dana pembangunan gedung dakwah, kata Hasyimsyah, mencapai Rp 50 Miliar. Dana sebesar itu diperoleh dari dana internal Muhammadiyah dan bantuan dari berbagai pihak.
Ketua Panitia Pembangunan Gedung Dakwah Ustad Irwan Syahputra MA menjelaskan bahwa gedung dakwah Muhamamdiyah lama telah berusia 40 tahun sehingga diperlukan gedung baru yang lebih representatif, seperti tersedianya fasilitas Digital Dakwah Center yang menjadi bagian dari kekuatan dakwah Muhammadiyah ke depannya.
Dijelaskannya, gedung A akan diselesaikan selama 8-10 bulan dengan anggaran sekitar RP 8 – 10 miliar. Tentu saja ini menjadi amanah yang harus ditunaikan. ” Warga Muhammadiyah itu kaya dan sangat terlatih untuk berfastabiqul khairat. Diharapkan dukungan dana dari warga Muhammadiyah akan mengalir dari berbagai daerah di Sumatera Utara,” kata Irwan Syahputra.
Panitia Pembangunan telah membuka rekening penampungan bagi seluruh donasi warga Muhammadiyah dan kaum muslim yang ingin membantu melalui rekening Bank Syariah Indonesia (BSI) pada rekening nomor: 7108665747 an. Panpel Pembangunan Gedung Dakwah Muhammadiyah.
Disebutkan dukungan terus mengalir dari internal Muhammadiyah, seperti ditegaskan Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Amrizal MPd, Ketua PW Hisbul Wathan Nurdin Mislan, Bendahara PW Aisyiyah Yuniar R. Yoga dan Ketua PW IPM Sumut Jowanda Harahap menyatakan siap mendukung terbangunnya Gedung Dakwah Muhammadiyah yang representatif.
Dukungan Pembangunan Gedung Dakwah Muhammadiyah disampaikan oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Prof. Dr. Agussani MAP yang juga sebagai pimpinan amal usaha, siap mendukung pembangunan gedung dakwah Muhammadiyah.
Sebagai bendahara Muhammadiyah Sumut, Agussani, menyebut sudah membahas rencana pembangunan gedung dakwah, baik yang bersumber dari kekuatan internal dan eksternal. Dari kajian Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, maka pelibatan dan peran amal usaha Muhammdiyah sangat menentukan. “Sebagai Rektor UMSU kami telah memberikan political-will agar pembangunan dapat dilaksanakan sesuai rencana. UMSU siap membantu gedung dakwah Muhammadiyah, baik pendampingan perencanaan, pengawasan dan bantuan dana,” kata Agussani menegaskan@
Rel/TimEGINDO.co