Jakarta | EGINDO.co – Kebakaran terjadi di sebuah gedung tujuh lantai di ibu kota Indonesia, Jakarta, pada hari Selasa (9 Desember), lapor stasiun televisi lokal Kompas TV. 20 orang dipastikan tewas dan beberapa lainnya masih terjebak di dalamnya.
“Informasi awal menunjukkan terdapat 17 korban jiwa, empat pria dan 13 wanita. Data korban lainnya masih dalam proses pendataan dan verifikasi,” kata Isnawa Adji, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, seperti dikutip CNN Indonesia.
Api telah berhasil dipadamkan sementara upaya evakuasi terus dilakukan, lapor Kompas TV.
Menurut informasi dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, kebakaran terjadi sekitar pukul 12.50 WIB.
Gedung tersebut merupakan kantor Terra Drone Indonesia, yang menyediakan drone untuk kegiatan survei udara dengan klien di sektor pertambangan hingga pertanian.
Perusahaan tersebut mendapatkan pendanaan dari perusahaan drone Jepang, Terra Drone Corporation, menurut situs web perusahaan.
Rekaman yang disiarkan Kompas TV menunjukkan puluhan petugas pemadam kebakaran berusaha mengevakuasi orang-orang di dalam gedung, dan beberapa di antaranya membawa kantong jenazah dari gedung.
Dalam berbagai video yang beredar daring, api terlihat berkobar dari lantai satu gedung, sementara asap tebal mengepul dari lantai-lantai di atasnya.
Sementara itu, video lain menunjukkan para karyawan di atap gedung menunggu pertolongan, sementara asap mengepul di sekitar mereka. Tangga panjang digunakan untuk mengevakuasi para korban.
Sumber : CNA/SL