Kabul | EGINDO.co – Kapten Afghanistan Asghar Afghan mengkritik timpalannya dari Australia Tim Paine karena mempertanyakan hak tim Asia untuk berpartisipasi dalam acara-acara besar seperti Piala Dunia Twenty20.
Paine mengatakan peluang Australia memainkan tes melawan Afghanistan pada November “tidak terlihat bagus” dengan Taliban tidak mau membiarkan perempuan bermain kriket dan dia mempertanyakan mengapa badan pengatur permainan (ICC) tetap diam tentang masalah ini.
“Tim Afghanistan berhak bermain tidak hanya di Piala Dunia ini tetapi di semua turnamen/acara yang diselenggarakan ICC sesuai dengan aturan dan regulasi ICC,” tulis Afghan di Twitter.
“Untuk negara kriket yang kurang istimewa seperti Afghanistan dengan infrastruktur dan dukungan nol, mencapai tempat kita sekarang dan bermain bahu-membahu dengan 10 negara teratas membutuhkan tekad, semangat, dan bakat semata.
“(Anda) menganiaya kriket Afghanistan dan semua keuntungan yang kami peroleh dengan susah payah dalam dekade terakhir. Olahraga harus dipisahkan dari politik.”
Piala Dunia T20 dimulai bulan depan dan Afghanistan ambil bagian di dalamnya.
“Saya membayangkan itu tidak mungkin jika tim menarik diri untuk tidak bermain melawan mereka dan pemerintah tidak membiarkan mereka melakukan perjalanan ke pantai kami,” kata Paine.
“Lalu bagaimana tim seperti itu dapat diizinkan bermain di acara yang disetujui ICC akan sangat, sangat sulit untuk dilihat.”
Dewan kriket Australia pekan lalu mengatakan akan membatalkan pertandingan uji coba yang direncanakan melawan Afghanistan jika mampu mendukung laporan bahwa penguasa Taliban di negara itu tidak mengizinkan perempuan bermain kriket.
Sumber : CNA/SL