Japan Display Bekerja Sama HKC China Untuk Perubahan Haluan

Japan Display Inc.
Japan Display Inc.

Tokyo | EGINDO.co – Japan Display Inc akan bekerja sama dengan HKC Corporation Ltd dari China untuk bekerja sama dalam teknologi layar generasi mendatang, demikian dikatakan pada hari Senin, karena pemasok Apple Inc ini ingin membalikkan bisnisnya yang sedang mengalami kesulitan.

Berita tentang kerja sama tersebut, yang muncul di tengah-tengah upaya Washington baru-baru ini untuk mengekang kemampuan China dalam membuat chip canggih, membuat saham Japan Display naik lebih dari 13 persen, menempatkannya di jalur kenaikan satu hari terbesar dalam setahun.

Dibentuk satu dekade yang lalu ketika bisnis LCD Hitachi Ltd, Toshiba Corp dan Sony Corp bergabung dalam sebuah kesepakatan yang ditengahi oleh pemerintah, Japan Display telah menjual aset-asetnya dalam upaya untuk kembali meraih keuntungan setelah bertahun-tahun merugi.

Baca Juga :  Merek Air Mineral Terbaik Dikonsumsi Konsumen

Ada kemungkinan untuk melakukan penggabungan modal di masa depan, Chief Executive Scott Callon mengatakan pada sebuah pengarahan di Tokyo, dan menambahkan bahwa aliansi tersebut kemungkinan akan membangun lebih dari satu pabrik baru di Cina.

“Ini bukan hanya aliansi bisnis, tetapi aliansi strategis yang signifikan,” kata Callon, menambahkan bahwa langkah ini akan menyatukan teknologi Japan Display dan daya saing biaya serta kapasitas produksi HKC yang besar.

Kedua perusahaan akan bersama-sama merencanakan dan membangun pabrik menggunakan teknologi OLED eLEAP Japan Display, menargetkan produksi massal pada tahun 2025, kata perusahaan itu.

HKC tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Bulan lalu, Jepang mengatakan akan membatasi ekspor 23 jenis peralatan manufaktur semikonduktor, meskipun tanpa menyebutkan China sebagai target, tetapi menambahkan bahwa produsen harus meminta izin ekspor untuk semua wilayah.

Baca Juga :  Populasi China Diperkirakan Mulai Menyusut Sebelum 2025

Ditanya tentang pembatasan tersebut, Callon mengatakan bahwa Japan Display tidak akan melakukan investasi modal di pabrik baru, dan menambahkan bahwa produknya untuk penggunaan komersial dan mungkin tidak akan terpengaruh.

“Saya rasa tidak ada masalah keamanan,” katanya.

Perusahaan ini membuat layar kecil yang digunakan pada smartphone, mobil, dan produk lainnya.

Perusahaan ini dimiliki mayoritas oleh Ichigo Trust yang berbasis di Kepulauan Cayman. Callon juga merupakan kepala Ichigo Asset Management, sebuah manajer investasi terafiliasi yang berfokus di Jepang.
Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top