IHSG Diprediksi Stagnan, Cenderung Melemah

Sejumlah orang mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta
Sejumlah orang mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta

Jakarta|EGINDO.co Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak stagnan, cenderung melemah, Rabu (27/3/2024). IHSG turun 12 poin (0,16 persen) ke level 7.365 pada penutupan perdagangan Selasa pekan ini.

Tim Analis BNI Sekuritas menyebutkan, pelemahan IHSG kemarin disertai net sell (jual bersih) oleh investor asing sebesar Rp798 miliar. Aksi jual saham inilah yang membuat pergerakan IHSG menurun.

“Melihat perkembangan tersebut kami memperkirakan IHSG hari ini akan bergerak sideways (stagnan) cenderung melemah. Level resistance IHSG di kisaran 7.370-7.390 dan level support 7.330a-7.300,” kata Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Kevin Juido.

​Mencermati pergerakan bursa saham global hari sebelumnya, indeks saham bursa Indonesia melemah, di tengah penguatan bursa Asia-Pasifik. Indeks saham bursa Amerika Serikat di Wall Street juga mengalami pelemahan.

Baca Juga :  Pengguna Mengeluhkan Aplikasi Gmail Android Tidak Berfungsi

Indeks Dow Jones dan S&P 500 mengalami penurunan tiga hari berturut-turut. Dow Jones ditutup turun 0,08 persen, indeks S&P 500 melemah 0,28 persen, dan Nasdaq Composite koreksi 0,42 persen.

“Investor di Wall Street menanti data ekonomi di pekan ini guna mengukur proyeksi kebijakan moneter The Fed. Di antaranya Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE), yang merupakan ukuran inflasi pilihan The Fed,” ujar Kevin.

Indeks bursa di Asia-Pasifik pada Selasa kemarin  cenderung naik, karena  sentimen pasar yang positif.  Pasar menyambut baik sikap dovish (melonggar) bank sentral Amerika Serikat The Fed mengenai arah suku bunganya.

Indeks Hang Seng Hong Kong, Shanghai Composite Tiongkok, KOSPI Korea Selatan dan Straits Times Singapura melanjutkan reli penguatan. Hanya Nikkei 225 Tokyo terkoreksi tipis dan indeks ASX 200 Australia turun 0,41 persen.

Baca Juga :  AS Segera Kirim Sistem Pertahanan Rudal Patriot Ke Ukraina

Sumber: rri.co.id/Sn

Bagikan :
Scroll to Top