IHSG Diperkirakan Menguat Terbatas Awal Pekan Ini

Papan informasi saham dan IHSG di Main Hall Gedung Bursa Efek Indonesia
Papan informasi saham dan IHSG di Main Hall Gedung Bursa Efek Indonesia

Jakarta|EGINDO.co Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan menguat dalam perdagangan hari ini. Setelah ditutup menurun 0,49 persen sebelum libur akhir pekan kemarin.

“Hari ini IHSG ada potensi menguat terbatas. Level support IHSG di 7.030-7.080, sedangkan level resist berada di 7.120-7.160,” kata Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman dalam analisisnya, Senin 13/5/2024.

Dalam perdagangan pekan kemarin masih terjadi net sell (jual bersih) oleh investor asing sebesar Rp1,04 triliun. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BBCA, BRIS, UNTR dan BREN.

Bursa global cenderung menguat. Bursa  Wall Street, Amerika Serikat ditutup menguat tipis karena sentimen investor menganalisis komentar dari pejabat The Fed.

Baca Juga :  Rusia Peringatkan Korsel Agar Tidak Persenjatai Ukraina

Indeks Dow Jones ditutup naik 0,32 persen, indeks S&P 500 menguat 0,16 persen dan indeks Nasdaq Composite melemah tipis 0,03 persen. Para investor kini sedang menantikan berbagai data inflasi penting yang akan dirilis pekan ini.

Bursa Saham Asia-Pasifik kompak pekan kemarin, didorong oleh data klaim pengangguran AS yang lebih tinggi dari perkiraan. Ekspektasi penurunan suku bunga The Fed juga meningkatkan sentimen positif pasar.

Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,41 persen, Topix menguat 0,54 persen dan Hang Seng Hong Kong melesat 2,30 persen. Shanghai Composite naik tipis 0,01 persen, KOSPI Korea Selatan menguat 0,57 persen, dan ASX 200 Australia juga naik 0,35 persen.

Baca Juga :  IHSG Diperkirakan Stagnan di Kisaran 7.200

Sumber: rri.co.id/Sn

Bagikan :
Scroll to Top