Jakarta|EGINDO.co Nilai tukar rupiah dibuka menguat sebesar 0,2% terhadap dolar AS pada awal perdagangan hari ini, menjadi Rp15.300 per dolar AS, dibandingkan dengan posisi penutupan pada hari Selasa yang berada di Rp15.335.
Namun, diperkirakan bahwa pergerakan rupiah hari ini tidak akan mengalami fluktuasi yang signifikan, bahkan kemungkinan akan melemah sedikit. Analis Pasar Uang, Lukman Leong, menyatakan bahwa para pelaku pasar masih menunggu perkembangan kebijakan moneter dari bank sentral.
“Rupiah diperkirakan akan bergerak relatif stabil terhadap dolar AS dengan kecenderungan melemah sedikit. Data penjualan ritel AS yang dirilis semalam menunjukkan hasil yang lebih kuat dari sebelumnya,” ujar Lukman pada Rabu (18/9/2024).
Para pelaku pasar juga menantikan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang akan dilaksanakan sore ini, serta pertemuan rutin Bank Sentral AS yang akan berlangsung malam ini.
“BI diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya pada pertemuan kali ini. Meskipun ada harapan bahwa BI akan menurunkan suku bunga tahun ini setelah The Fed terlebih dahulu melakukan pemangkasan suku bunga,” tambah Lukman.
Lukman memperkirakan bahwa BI akan menurunkan suku bunga acuannya sebesar 50 basis poin hingga akhir tahun, sementara The Fed kemungkinan akan memangkas suku bunga sebesar 110-115 basis poin.
Pergerakan rupiah hari ini diperkirakan akan menguat menuju Rp15.275, sedangkan potensi pelemahan diperkirakan berada di kisaran Rp15.400 per dolar AS.
Sumber: rri.co.id/Sn