Jakarta | EGINDO.co – CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memproyeksikan bahwa pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih memiliki potensi kenaikan yang terbatas. Menurutnya, selama IHSG belum mampu ditutup di atas level resistensi terdekat, IHSG akan cenderung bergerak mendatar dalam beberapa waktu ke depan.
“Peluang kenaikan dalam jangka panjang tetap ada, mengingat minat investor yang terlihat dari arus modal yang mulai masuk ke pasar modal sepanjang bulan Juli,” ujarnya dalam laporan riset pada Jumat (12/7/2024).
Di sisi lain, peningkatan kinerja emiten yang didorong oleh perbaikan ekonomi, yang tercermin dari data ekonomi yang stabil, dapat turut mendukung kenaikan IHSG.
Menurut catatan Samuel Sekuritas, indeks kemarin mencapai titik kritis saat ditutup pada level 7.300. Jika mampu menembus dan bertahan di atas 7.300, tren kenaikan akan berlanjut. Namun, jika gagal menembus 7.300, ini dapat memicu koreksi mendekati gap yang menjadi level flip di 7.196.
Analis teknikal merekomendasikan saham-saham berikut dengan rating trading buy dan trading sell:
- AMMN (11650): BUY-TP @12200-12625; Cutloss <11350
- BBNI (4870): BUY-TP @5000-5075; Cutloss <4810
- ASRI (136): BUY-TP @140-143; Cutloss <133
- BBTN (1295): BUY-TP @1315-1340; Cutloss <1275
- JPFA (1620): BUY-TP @1695-1760; Cutloss <1550
- MDKA (2400): SELL-TP @2330-2260; Cover >2280
Disclaimer: Ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham apapun. Saham dapat naik dan turun secara signifikan. Investasi saham mengandung risiko dan sepenuhnya merupakan tanggung jawab investor.
Sumber: Tribunnews.com/Sn