Guardiola : De Bruyne Butuh Waktu Untuk Mencapai Puncaknya

Kevin De Bruyne
Kevin De Bruyne

Manchester | EGINDO.co – Pengatur permainan Manchester City Kevin De Bruyne menemukan kembali bentuk terbaiknya menyusul cedera, tetapi ia akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk bermain secara reguler meski tampil solid dalam kemenangan Piala Liga Selasa atas Wycombe Wanderers, kata manajer Pep Guardiola.

De Bruyne, 30, secara luas dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik dunia, menderita cedera wajah dalam kekalahan final Liga Champions City dari Chelsea pada Mei dan bermain dalam kekalahan perempat final Euro 2020 Belgia dari Italia dengan kerusakan ligamen pergelangan kaki.

Hanya membuat awal keduanya musim ini, De Bruyne mencetak gol dan bertahan 90 menit penuh untuk membantu pemegang gelar City mengalahkan lawan tingkat ketiga Wycombe 6-1, tetapi Guardiola mengatakan gelandang jimatnya membutuhkan “pra-musim yang tepat.”

Baca Juga :  Atlet Rusia Dapat Berpartisipasi Dalam Kompetisi Asia

“Piala Eropa tidak sempurna dan setelah dia mengalami cedera untuk tim nasional, dia harus fit, fisik dalam ritme yang tepat,” kata Guardiola kepada wartawan.

“Dan itulah mengapa sangat bagus apa yang dia lakukan mengetahui dia tidak dalam cara yang sempurna … tapi selangkah demi selangkah dia lebih baik.”

Guardiola mengatakan dia terkesan dengan kontribusi defensif De Bruyne.

“Di pertandingan sebelumnya dia bermain bagus tapi mundur (lari)nya tidak bagus … Dia tidak berlari mundur seperti dia berlari ke depan dan hari ini dia melakukannya untuk pertama kalinya,” tambah Guardiola.

“Selangkah demi selangkah Kevin akan kembali karena saya tahu dia adalah pemain yang sangat profesional dan dia suka bermain dan kami sangat membutuhkannya.”

Baca Juga :  Inggris Pastikan Jagoan Atletiknya Siap Tanding Di Tokyo

Guardiola mengatakan gelandang Phil Foden, yang juga mencetak gol dan memberikan dua assist, sedang berusaha untuk kembali ke kebugaran penuh setelah cedera saat bertugas di Inggris.

“Phil cedera selama dua bulan,” kata Guardiola. “Dia tidak membutuhkan banyak permainan untuk mengambil ritmenya karena dia adalah pria yang hidup 24 jam untuk bermain dan fisiknya tajam.”
Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top