San Francisco | EGINDO.co – Gempa berkekuatan 5,9 skala Richter melanda dekat perbatasan California dengan Nevada pada Kamis (8 Juli) sore, dengan orang-orang melaporkan merasakan guncangan ratusan mil jauhnya, menurut Survei Geologi AS.
Gempa itu, yang awalnya tercatat berkekuatan 6,2 skala Richter terjadi pada kedalaman 10 km dan berpusat di dekat kota Walker, California, sekitar 240 km timur ibu kota negara bagian Sacramento, kata USGS di situsnya.
Tidak ada laporan segera tentang kerusakan atau cedera. Sally Rosen, yang memiliki restoran burger populer di Walker, dekat pusat gempa, mengatakan anaknya yang berusia 2 tahun sedang tidur siang di rumahnya di belakang restoran ketika gempa terjadi.
“Kami merasakan getaran gedung, dan kami tidak tahu persis apa itu pada awalnya,” katanya kepada KGO-TV di San Francisco.
“Itu terus berlanjut, dan itu cukup intens dan menakutkan, terus terang. Jadi kami berlari keluar rumah secepat mungkin dan berlari ke restoran karena pikiran pertama adalah, ‘Ya ampun, kita harus mematikan gas’. ”
Dia mengatakan cangkir dan barang-barang lainnya terbang dari rak, dan minyak berceceran dari penggorengan.
Gempa itu diikuti oleh sekelompok getaran yang lebih kecil di wilayah yang sama di wilayah timur Sierra Nevada, USGS melaporkan.
Getaran lemah hingga ringan dilaporkan sejauh San Francisco, sekitar 322 km ke timur, dan sejauh barat ke ibukota Nevada, Carson City, menurut peta “Did You Feel It” yang bersumber dari kerumunan yang diposting oleh USGS.
US 395, rute utama melalui Sierra Nevada utara, ditutup karena longsoran batu, kata Departemen Perhubungan negara bagian itu. Penutupan itu membentang sekitar 64 km dari dekat kota Willow Springs ke perbatasan Nevada.
Divisi layanan darurat kantor gubernur California mengatakan pihaknya “secara aktif memantau” situasi tersebut.
“Meskipun tidak ada laporan awal tentang kerusakan atau cedera, ini adalah situasi yang berkembang pesat dan rincian lebih lanjut akan muncul dalam beberapa jam mendatang,” tulisnya di Twitter.
USGS mengatakan ada kemungkinan rendah korban dan kerusakan akibat gempa berdasarkan ukuran dan lokasinya.
Sumber : CNA/SL