Medan | EGINDO.co – First Park condominium akan terjual habis pada akhir Maret 2023 untuk selanjutnya dilakukan tahap pembangunan bagi para pembeli yang kini masih ada waktu tersisa puluhan hari lagi untuk mendapatkan hunian unit idaman yang akan viral saat dibangun.
Hal itu dikatakan Dicky Lie kepada EGINDO.co di Medan tentang penjualan unit idaman First Park condominium berlantai 20 dengan cara Methode Group Buying yang memberikan manfaat bagi masyarakat.
Menurutnya saat ini sudah tiga puluhan unit yang telah dipesan pembeli unit idaman First Park condominium yang waktunya dibatasi hingga akhir Maret 2023 mendatang. Pembatasan waktu pembelian unit idaman First Park condominium karena pihaknya memberikan kepada pembeli harga yang mendekati biaya produksi yaiyu sekitar 30% dari harga per unit sejenit di Medan ini.
Sedangkan diluar batas waktu pembelian yang diberikan anda tidak akan dapat membeli unit idaman tersebut lagi karena sudah terjual habis atau tidak dibangun karena tidak memenuhi kuota yang direncanakan. Demikian cara Methode Group Buying yang sangat menguntungkan bagi pembeli dan tidak merugikan bagi produsen meskipun hanya mendapat keuntungan kecil.
Dijelaskan Dicky Lie yang sudah sukses sejak dahulu dalam bidang konstruksi dan interior gedung di kota Medan seperti Renovasi 200 kamar Hotel Tiara Medan, 60 kamar Hotel Dirga Surya, Gedung kantor Indosat beserta Auditorium dan Lapangan Tenis serta pekerjaan halaman, Pengembangan terminal Bandara Polonia Medan dan Gedung Bank – Bank lainnya.
Ditegaskannya, berbagai manfaat dapat dinikmati masyarakat ketika diterapkan Methode Group Buying, apa bila bertindak sebagai pembeli unit idaman First Park Condominium atau pemakai jasa untuk mendapatkan object atau jasa dengan harga yang sangat wajar kalau tidak ingin disebut murah.
“Hal ini kita lakukan agar masyarakat yang bertindak sebagai pembeli mendapatkan harga kurang dari 40 persen dari unit yang sejenis di Medan dan kita penjual atau produsen tidak ragu menyediakan barang atau layanan karena telah dipesan para pihak setelah memberi batas waktu penyerahan atau layanan,” kata Dicky Lie yang juga telah membangun Tower Bandara Blang Bintang, Design dan Pembangunan tangki HVGO berdiameter 50 meter di Dumai dan juga terlibat dalam pemasangan berbagai pemipaan di pabrik pulp dan kertas PT. Indah Kiat – Perawang, Riau.
Dijelaskannya, kini PT Benefit Online Transaksi yang berkantor di jalan Gandhi Nomor 125AB Medan itu mencoba menerapkan methode Group Buying pada penjualan condominium. “Harga unit yang ditawarkan mendekati biaya produksi yang hanya sekitar 30% dari harga unit sejenis di kota Medan. Sehubungan condo hanya dibangun bila semua unit telah terjual habis (sold out) karena menerapkan metode group buying hingga sold out atau 31 Maret 2023,” kata Dicky Lie menegaskan.
Untuk itu bagi yang mau memanfaatkan kesempatan yang tersisa puluhan hari lagi dapat mengakses melalui https://semuabisa.co.id atau mendownloadnya dari playstore Semua Bisa.
Kemudian caranya mudah yakni daftar dan login di https://semuabisa.co.id .kemudian pilih sisi pembeli, pilih kota: Medan, pilih properti: First – Park condominium dan pilih unit idaman dan membayar Rp1000,- untuk konfirmasi dan untuk lengkapnya calon pembeli bisa mengakses di https://www.youtube.com/@mproduction445
“Kita melihat yang mana yang duluan tercapai untuk merealisai unit impian yang menguntungkan semua pihak dan pihak pembeli mendapat harga yang sangat wajar, pengembang tidak ragu membangun sehingga ekonomi bisa bergulir dan tumbuh,” katanya.
Diharapkannya berbagai pihak dapat menerapkan system tersebut dan mempelajarinya agar paham bahwa tidak ada pihak yang dirugikan, semua diuntungkan dan lebih yang diuntungkan adalah pembeli dan produsen juga tidak dirugikan meskipun mendapatkan keuntungan tidak terlalu besar karena memang targetnya ingin memberikan kemudahan dan biaya terjangkau bagi warga kota Medan yang ingin memiliki hunian idaman di tengah kota Medan.@
Rel/fd/timEGINDO.co