Dyson Investasikan US$194 Juta Pabrik Baru Di Filipina

Dyson Ltd. - Singapura

Manila | EGINDO.co – Dyson Ltd. yang berbasis di Singapura, penemu penyedot debu tanpa kantung, berencana untuk menginvestasikan 11 miliar peso ($193,5 juta) di pabrik baru di Filipina, kata kantor Presiden Ferdinand Marcos Jr. dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu.

Pengumuman itu disampaikan ketika Marcos berada di Singapura dan bertemu dengan para pejabat Dyson, kata pernyataan itu.

Perusahaan elektronik konsumen tersebut mengambil keputusan awal tahun ini untuk berinvestasi lebih lanjut di negara Asia Tenggara, yang memiliki pabrik yang memproduksi motor listrik, katanya.

Investasi baru ini akan mencakup pabrik baru, penelitian dan pengembangan, penambahan staf, dan perangkat lunak yang dibutuhkan Dyson dalam dua tahun ke depan, katanya.

Baca Juga :  Singapura Perketat Syarat Tes Pra-Keberangkatan Covid-19

Dyson tidak segera membalas permintaan komentar.

Marcos mengatakan investasi Dyson akan memberikan peluang kerja khususnya bagi para insinyur perangkat lunak Filipina.

Pada tahun 2020, Dyson mengumumkan rencana investasi global sebesar S$4,9 miliar ($3,59 miliar), yang dananya akan dibagi antara kantor pusat global perusahaan di Singapura, dua kampusnya di Wiltshire, Inggris bagian selatan, dan Filipina.

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top