Beijing | EGINDO.co – Presiden Xi Jinping ingin China mempercepat upaya untuk mencapai kemandirian dalam teknologi pertanian, mengidentifikasi pengembangan benih dan peralatan inti di antara bidang-bidang yang menjadi fokus, lapor media pemerintah.
Kepemimpinan pusat telah mengatakan pada tahun 2020 bahwa industri benih negara merupakan mata rantai yang lemah dalam rantai makanan dan perlu memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan lebih baik untuk mencapai perubahan haluan.
“Penting untuk mengawasi batas-batas ilmu pengetahuan dan teknologi pertanian dunia,” kata kantor berita resmi Xinhua mengutip Xi pada konferensi kerja pedesaan pusat yang diadakan di Beijing pada Jumat (23 Desember) dan Sabtu.
Presiden mendesak sektor pertanian China untuk “secara giat meningkatkan” sains dan teknologinya, dengan inovasi yang lebih efisien.
Xi mendesak sektor tersebut untuk mengatasi masalah dengan inovasi, seperti tingkat konversi menjadi aplikasi komersial dan kurangnya kerja sama antara tim peneliti.
Cina telah menginvestasikan sejumlah besar uang dalam penelitian dasar untuk pertanian tetapi hanya memiliki sedikit perusahaan komersial besar yang berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan jangka panjang untuk membawa solusi inovatif ke pasar.
Sumber : CNA/SL