Shanghai | EGINDO.co – Raksasa baterai China, CATL, berencana untuk memulai produksi massal dan pengiriman baterai berdasarkan teknologi material baru, M3P, yang akan berkinerja lebih baik tetapi harganya lebih murah daripada baterai berbasis nikel dan kobalt, kata pimpinannya.
Zeng Yuqun menyampaikan komentarnya dalam sebuah pengarahan investor online pada hari Jumat.
Baterai M3P akan memiliki kepadatan energi yang lebih besar dan berkinerja lebih baik daripada baterai lithium-ion fosfat, pasar yang didominasi CATL, tetapi akan lebih murah daripada baterai berbasis nikel dan kobalt, tambahnya.
Sumber : CNA/SL