BSN Dan Universitas Trisakti Gelar Sosialisasi SPK

Webinar
Webinar

Jakarta | EGINDO.co – Biro Humas, Kerja Sama, dan Layanan Informasi Badan Standardisasi Nasional (BSN) bersama Fakultas Teknik Universitas Trisakti menggelar acara webinar series dengan tema “Pemanfaatan Standardisasi untuk Peningkatan Kualitas Daya Saing Perguruan Tinggi dan Industri” pada Selasa (27/9/2022) secara daring.

Webinar itu merupakan inisiasi Fakultas Teknik Industri Universitas Trisakti dalam rangka meningkatkan dan mensosialisasikan Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian melalui SNI Corner.

Acara dibuka oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Kerja Sama, dan Layanan Informasi BSN, Zul Amri yang menjelaskan bahwa standar itu ada dimana-mana, mampu meningkatkan daya saing serta meningkatkan kepercayaan terhadap suatu penerapan standar tersebut.

Seminar menghadirkan 3 (tiga) orang pemateri yaitu Direktur Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Triningsih Herlinawati; Dosen Teknik Mesin FTI Universitas Trisakti, Hary Munandar; dan Analis Pengaduan Masyarakat BSN, R.A. Bayuarti WK. Webinar ini di moderatori oleh Asisten Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FTI Universitas Trisakti, Sucipto Adisuwiryo.

Baca Juga :  Indonesia-Brazil Business Forum, Presiden Prabowo Dorong Sinergi Ekonomi Dua Negara

Pada kesempatan pertama, pemaparan disampaikan oleh Direktur Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Triningsih Herlinawati yang menyampaikan terkait manfaat penerapan standar di dunia pendidikan dan bisnis yang menjelaskan mengenai manfaat penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) di dunia pendidikan. Manfaat tersebut diantaranya sistem penerimaan mahasiswa menjadi lebih baik; sistem pembelajaran lebih baik, pelayanan lebih baik; lebih dipercaya sehingga kerjasama makin meningkat; manajemen data menjadi lebih baik; serta perlindungan terhadap seluruh pengguna laboratorium agen biologis.

Selanjutnya pemateri kedua, Dosen Teknik Mesin FTI Universitas Trisakti, Hary Munandar, yang juga berprofesi sebagai praktisi migas, mengatakan bahwa standardisasi itu sebagai bahasa yang sama untuk membangun kepercayaan “trust” sistemik.

Baca Juga :  Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Filipina Tengah

Sementara itu, pemateri ketiga yaitu Analis Pengaduan Masyarakat BSN, R.A. Bayuarti WK menjelaskan sumber informasi dan panduan penggunaan portal SNI Corner serta informasi publik lainnya yang ada di BSN.

Acara diikuti oleh sebanyak 122 peserta dari kalangan mahasiswa, dosen, dan rekanan/ perusahaan yang bekerjasama dengan Universitas Trisakti. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang berlangsung dengan interaktif dan antusias keingintahuannya tentang standar dan penerapannya di Indonesia.@

Rel/fd/timEGINDO.co

Bagikan :
Scroll to Top