Zurich | EGINDO.co – Mantan presiden FIFA Sepp Blatter dan mantan presiden UEFA Michel Platini akan diadili pada Juni untuk menghadapi tuduhan korupsi Swiss atas pembayaran US$2 juta yang dilakukan badan sepak bola dunia itu kepada Platini, pengadilan mengumumkan pada Selasa (12 April).
Baik Blatter dan Platini telah berulang kali membantah melakukan kesalahan di masa lalu atas insiden tersebut, yang didakwakan oleh jaksa Swiss pada November lalu.
Jaksa menuduh bahwa Blatter secara tidak benar mengatur pembayaran kepada Platini, yang menjadi kapten Prancis untuk kemenangan di Kejuaraan Eropa 1984, pada 2011 untuk pekerjaan konsultasi. Blatter dan Platini mengatakan bahwa pembayaran itu untuk gaji yang sudah lewat.
Keduanya diduga melakukan penipuan dan tuduhan lain di tengah apa yang menjadi bagian dari skandal korupsi terbesar yang mengguncang FIFA.
Blatter, yang memimpin FIFA selama 17 tahun, mengundurkan diri pada 2015, diikuti oleh Platini pada 2016. Keduanya dijatuhi larangan enam tahun karena pelanggaran etika.
Persidangan di depan Pengadilan Kriminal Federal Swiss akan dimulai pada 8 Juni dan berlangsung hingga 22 Juni, kata pengadilan di situs webnya.
Mantan ketua asosiasi sepak bola Eropa UEFA Michel Platini meninggalkan kantor polisi peradilan di Nanterre, Prancis, pada 19 Juni 2019, di mana ia ditahan untuk diinterogasi terkait pemberian Piala Dunia 2022. (File foto: Reuters/Gonzalo Fuentes)
Kantor pengacara Blatter menolak berkomentar. Pada saat dakwaannya, Blatter mengatakan: “Saya menantikan persidangan di Pengadilan Kriminal Federal dengan optimisme, dan saya berharap cerita ini akan berakhir dan semua fakta akan ditangani dengan benar.”
Pengacara Platini di Swiss tidak segera dapat dihubungi untuk dimintai komentar. Di masa lalu, dia mengatakan bahwa kliennya tidak bersalah dan kasus itu seharusnya sudah lama dihentikan.
Pengadilan mengatakan bahwa Blatter dan Platini dituduh telah memperoleh secara tidak sah, yang merugikan FIFA, pembayaran 2 juta franc Swiss (US$2,15 juta) dan kontribusi jaminan sosial senilai sekitar 229.000 franc untuk Platini.
“Di antara hal-hal lain, Michel Francois Platini telah menyerahkan kepada FIFA pada tahun 2011 tagihan yang mungkin fiktif untuk (diduga) masih ada klaim untuk kegiatan konsultasinya untuk FIFA pada tahun 1998 hingga 2002,” katanya.
Sumber : CNA/SL