Jakarta | EGINDO.co – Benda Sejarah dan Budaya dikembalikan Belanda kepada Indonesia. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim Selasa (22/8/2023) kemarin menyambut kembalinya 4 arca peninggalan Kerajaan Singasari dari Belanda ke Tanah Air di Museum Nasional Indonesia.
Menurut Mendikbudristek masih dalam semangat kemerdekaan, masyarakat Indonesia patut berbangga atas hasil perjuangan bersama selama kurang lebih dua setengah tahun untuk mengembalikan benda sejarah dan budaya milik bangsa ini kembali ke Indonesia.
Dari keempat arca tersebut merupakan bagian dari 472 artefak berharga hasil proses pemulangan kembali atau repatriasi benda sejarah dan budaya dari Belanda ke Indonesia. Upaya repatriasi itu telah dimulai Kemendikbudristek sejak tahun 2021 dan secara resmi disepakati kedua negara pada 10 Juli 2023 lalu. Pemerintah Indonesia dalam seremoni kesepakatan diwakili Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Hilmar Farid.
Arca Durga, Mahakala, Nandishvara, dan Ganesha yang telah tiga abad disimpan di Belanda tersebut adalah tahap pertama artefak yang tiba di Indonesia. Kemendikbudristek kini tengah memproses pengembalian satu keris Puputan Klungkung, 132 karya seni Pita Maha, dan 335 koleksi khasanah Puri Cakranegara Lombok.
Kata Mendikbudristek pemulangan ratusan benda yang membentuk sejarah peradaban bangsa itu diharapkan dapat meningkatkan semangat nasionalisme dan menambah khazanah ilmu pengetahuan.
Ditekankan Mendikbudristek selain sebagai sumber ilmu pengetahuan untuk jangka panjang, dalam jangka pendek masyarakat dapat melihat artefak-artefak berharga tersebut dalam bentuk pameran.@
Bs/timEGINDO.co