Amsterdam | EGINDO.co – Belanda akan meringankan tindakan lockdown COVID-19 minggu depan, memungkinkan bar dan restoran untuk melayani di dalam ruangan dan museum untuk dibuka kembali dalam apa yang oleh Perdana Menteri Mark Rutte pada hari Jumat (28 Mei) disebut sebagai “risiko yang diperhitungkan”.
“Kami bergerak dari tutup, kecuali, membuka, kecuali,” katanya kepada wartawan.
Infeksi telah turun lebih dari setengahnya dalam sebulan terakhir karena peluncuran vaksinasi COVID-19 semakin cepat, memungkinkan pelonggaran lebih lanjut dari lockdown, yang telah berlaku di berbagai tahap selama hampir delapan bulan.
Langkah-langkah sebelumnya dalam beberapa minggu terakhir memungkinkan sekolah menengah dibuka kembali dan makanan serta minuman disajikan di teras luar ruangan hingga jam 8 malam.
Bar dan restoran sekarang juga akan diizinkan untuk melayani pelanggan di dalam ruangan dan tetap buka sampai jam 10 malam, kata Rutte.
Di rumah, orang akan diizinkan untuk menerima empat pengunjung sekaligus, naik dari yang sekarang dua.
Menteri Kesehatan Hugo de Jonge mengatakan penurunan infeksi terutama karena vaksinasi.
“Hampir setengah dari orang-orang di atas 18 tahun telah melakukan suntikan pertama mereka,” kata De Jonge.
Pemerintah juga mengumumkan bahwa jika infeksi tetap pada level saat ini, lebih banyak pembatasan akan dicabut pada 30 Juni.
Sejak tanggal tersebut, pertandingan olahraga akan diizinkan, restoran dapat melayani hingga 100 orang dan tetap buka hingga tengah malam.
Di rumah, orang akan diizinkan untuk menerima hingga delapan tamu.
Ada kabar buruk bagi penggemar sepak bola Belanda – layar besar di dalam dan luar ruangan yang menampilkan Kejuaraan Eropa, yang dimulai pada 11 Juni, secara tegas dilarang.
Sumber : CNA/SL