Bangkok | EGINDO.co – Bank sentral Thailand memangkas suku bunga acuannya seperempat poin untuk pertemuan kedua berturut-turut pada hari Rabu, dalam sebuah langkah untuk mendukung ekonomi yang berkinerja buruk yang menghadapi ketidakpastian atas tarif AS yang tinggi.
Komite kebijakan moneter Bank of Thailand memberikan suara 5-2 untuk mengurangi suku bunga pembelian kembali satu hari sebesar 25 basis poin menjadi 1,75 persen, level terendah dalam dua tahun. Itu mengikuti pengurangan serupa pada pertemuan sebelumnya pada bulan Februari.
Dua puluh dari 28 ekonom dalam jajak pendapat Reuters telah memperkirakan suku bunga acuan akan dipotong minggu ini. Delapan lainnya memperkirakan tidak ada perubahan kebijakan.
BOT pada hari Rabu memangkas perkiraan pertumbuhannya untuk tahun 2025 menjadi 2,0 persen, turun dari sedikit di atas 2,5 persen yang terlihat pada bulan Februari dan 2,9 persen yang diprediksi pada bulan Desember. Dikatakan ada risiko penurunan pertumbuhan dan tarif perdagangan AS dapat membebani pada paruh kedua tahun ini. Ekonomi terbesar kedua di Asia Tenggara ini telah tertinggal dari negara-negara tetangga selama bertahun-tahun, hanya tumbuh 2,5 persen tahun lalu.
Bank sentral mengatakan siap untuk menyesuaikan suku bunga sebagaimana mestinya, dan akan memantau mata uang baht secara ketat. Baht tidak berubah setelah keputusan suku bunga.
Sumber : CNA/SL