Hong Kong | EGINDO.co – Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) pada hari Kamis memangkas suku bunga dasar yang dibebankan melalui jendela diskonto semalam sebesar 25 basis poin menjadi 4,75 persen, mengikuti langkah Federal Reserve AS.
“Laju pemotongan suku bunga (AS) masih belum pasti karena bergantung pada inflasi AS dan perkembangan data pasar tenaga kerja, dan aktivitas ekonomi juga dapat dipengaruhi oleh kebijakan fiskal, ekonomi, dan perdagangan,” kata Kepala Eksekutif HKMA Eddie Yue kepada wartawan.
Pasar keuangan dan moneter Hong Kong terus beroperasi dengan lancar dan teratur, sementara kondisi likuiditas pasar tetap stabil dan nilai tukar dolar Hong Kong stabil, Yue menambahkan.
Kebijakan moneter Hong Kong bergerak sejalan dengan Amerika Serikat karena mata uang kota tersebut dipatok terhadap dolar AS dalam kisaran ketat 7,75-7,85 per dolar.
The Fed menurunkan suku bunga kebijakannya sebesar seperempat poin persentase, sebuah keputusan yang oleh Ketua Federal Reserve Jerome Powell digambarkan sebagai “perkiraan yang lebih cermat,” dengan mencatat bahwa laju penurunan suku bunga yang diproyeksikan lebih lambat tahun depan mencerminkan pembacaan inflasi yang lebih tinggi pada tahun 2024.
Yue menambahkan bahwa suku bunga Hong Kong dapat tetap berada pada level yang relatif tinggi untuk beberapa waktu dan tingkat serta laju penurunan suku bunga di masa mendatang tunduk pada ketidakpastian yang cukup besar.
Ia mendesak konsumen untuk membuat penilaian yang cermat terhadap risiko suku bunga saat membuat keputusan tentang pembelian properti, hipotek, atau jenis pinjaman lainnya.
Sumber : CNA/SL