Islamabad | EGINDO.co – Badan Keselamatan Penerbangan Uni Eropa telah mencabut larangannya terhadap Pakistan International Airlines untuk beroperasi di blok tersebut, katanya pada hari Jumat.
EASA menangguhkan otorisasi PIA untuk beroperasi di UE pada bulan Juni 2020 karena kekhawatiran terhadap kemampuan otoritas Pakistan dan Otoritas Penerbangan Sipil (PCAA) untuk memastikan kepatuhan terhadap standar penerbangan internasional.
Penangguhan tersebut dilakukan beberapa hari setelah Pakistan meluncurkan penyelidikan terhadap keabsahan lisensi pilot yang dikeluarkan di negara tersebut setelah kecelakaan pesawat PIA yang menewaskan 97 orang.
“EASA kini telah membangun kembali kepercayaan yang cukup pada kemampuan pengawasan PCAA,” kata juru bicara EASA dalam sebuah pernyataan yang dikirim melalui email kepada Reuters.
Dikatakan bahwa keputusan untuk memberi otorisasi kepada PIA untuk melakukan operasi transportasi udara komersial ke, dari, dan di dalam UE didasarkan pada “upaya signifikan” yang dilakukan oleh PCAA.
Pakistan telah memberhentikan 262 dari 860 pilot negara itu, termasuk 141 dari 434 pilot PIA, yang lisensinya disebut “meragukan” oleh menteri penerbangan saat itu. Penyelidikan tersebut pada akhirnya tidak mengungkap masalah besar apa pun, tetapi penangguhan tersebut tetap berlaku.
PIA dalam sebuah pernyataan juga menyambut baik pengumuman tersebut, dan berjanji untuk mematuhi peraturan EASA.
Menteri Pertahanan Khwaja Asif, saat berbicara dengan penyiar lokal Geo News, mengatakan pencabutan larangan tersebut akan menghidupkan kembali maskapai penerbangan nasional yang terlilit utang dan upaya untuk memprivatisasinya.
Larangan tersebut merugikan PIA hampir 40 miliar rupee Pakistan ($144 juta) dalam pendapatan setiap tahunnya, menurut catatan pemerintah yang disajikan di parlemen.
PIA dan pemerintah telah mendesak EASA untuk mencabut larangan tersebut, bahkan untuk sementara. Upaya pemerintah untuk memprivatisasi maskapai tersebut gagal karena hanya menerima satu penawaran, yang jauh di bawah harga yang diminta.
“Berita menggembirakan tentang pencabutan larangan penerbangan PIA di seluruh Uni Eropa,” kata Menteri Luar Negeri Pakistan Ishaq Dar dalam sebuah posting di platform media sosial X.
Sumber : CNA/SL