Atasi Dinamika Lalu Lintas Padat Dengan Contra Flow

Pemerhati masalah transportasi dan hukum AKBP ( P ) Budiyanto SSOS.MH
Pemerhati masalah transportasi dan hukum AKBP ( P ) Budiyanto SSOS.MH

Jakarta|EGINDO.co Permasalahan lalu lintas yang sampai saat sekarang belum terselesaikan dengan maksimal adalah masalah kemacetan. Situasi ini kadang- kadang menimbulkan kejenuhan, stres dan menguras stamina pisik. Dari aspek finansial sudah dipastikan terjadi kerugian ekonomi yang cukup besar.

Pemerhati masalah transportasi dan hukum Budiyanto mengatakan, Pertumbuhan kendaraan bermotor yang tidak terkendali di satu sisi, kemudian disisi lain tidak diimbangi pembangunan infrastruktur jalan menjadi salah satu penyebabnya. Upaya atau langkah mengurai macet sudah dilakukan dari mulai pembatasan lalu lintas dengan skema ganjil – genap, dan upaya edukasi dan pencegahan sampai dengan pemberlakuan sistem penegakan hukum dengan E-TLE ( Electronic Law Enforcement ).

Ia katakan, Upaya tersebut ternyata belum mampu memberhentikan kontribusi untuk kemacetan. Pemangku kepentingan yang bertanggung jawab dibidang lalu lintas harus cerdik membaca dinamika arus lalu lintas yang terjadi secara real time.

Baca Juga :  China Pangkas 2 Suku Bunga, Tarik Uang Tunai Dari Perbankan

“Pada arus pergi dan balik kepadatan berkisar pada ruas penggal jalan sesuai dengan situasi, dalam arti kepadatan terjadi pada pagi hari pada arus pergi kantor dan sebaliknya. Pada situasi demikian jalan arus pergi mengalami kepadatan luar biasa dan sebaliknya,”ucapnya.

Dikatakan Budiyanto, Dengan dinamika perkembangan situasi lalu lintas seperti itu, seharusnya pemangku kepentingan yang bertanggung jawab dibidang lalu lintas dapat memanfaatkan sebagian lajur untuk melakukan peningkatan kapasitas jalan pada arah tertentu.

“Kita mengenal namanya Contra flow adalah sistem manajemen rekayasa lalu lintas yang memanfaatkan atau mengambil sebagian lajur untuk meningkatkan kapasitas jalan pada arah tertentu,”ujarnya.

Arus pergi pada pagi hari menurut Budiyanto, dapat memanfaatkan sebagian lajur yang berlawanan dengan penghitungan yang matang sehingga arus pergi dapat ditingkatkan kinerja lalu lintasnya. Demikian juga saat dihadapkan pada arus balik sore harinya.

Baca Juga :  Mengenal Tranformasi Digital APP Sinarmas, 25 Tahun Silam

Mantan Kasubdit Bin Gakkum AKBP ( P ) Budiyanto menjelaskan, Dengan metode contra flow yang disesuaikan dengan waktu ( pergi dan balik ) secara langsung dapat mengefektifkan ruang lalu lintas secara maksimal. Situasi seperti pasti akan dihadapkan pada situasi yang dinamis sehingga lamanya waktu kendali dan sarana yang digunakan harus dinamis juga menyesuaikan perkembangan yang terjadi.

Ungkapnya, Faktor pengawasan menjadi bagian manajemen pengendalian yang penting, kapan mulai dan kapan selesai akan dapat dibaca secara kasat mata dilapangan. Metode contra flow harus cermat karena akan berisiko kepada masalah keamanan dan keselamatan. Pemasangan alat bantu traffic cone, tali, barier adalah bagian dari sarana yang mendukung aspek keselamatan.

Baca Juga :  Korsel Dukung Keuangan Untuk Usaha Kecil Dan Konstruksi

Dengan memanfaatkan pengaturan dengan metode contra flow berarti cerdas dalam memanfaatkan ruang lalu lintas secara maksimal. “Efesiensi dan efektivitas penggunaan ruang lalu lintas dapat maksimal dan secara otomatis akan meningkatkan kinerja lalu lintas ( arus pergi dan arus balik ),”tegas Budiyanto.

@Sadarudin

Bagikan :
Scroll to Top