AS Tanggung Jawab Atas Kekalahan Ukraina Jika Bantuan Gagal

Presiden Zelensky dengan Menkeu Janet Yellen
Presiden Zelensky dengan Menkeu Janet Yellen

Mexico City | EGINDO.co – Menteri Keuangan Janet Yellen mengatakan pada Selasa (5 Desember) bahwa Amerika Serikat akan “bertanggung jawab atas kekalahan Ukraina” jika Kongres gagal menyetujui permintaan pendanaan multi-miliar dolar terbaru pemerintahan Biden untuk negara yang dilanda perang tersebut.

Yellen mengatakan kepada wartawan dalam perjalanan ke Mexico City bahwa pendanaan tersebut – khususnya untuk dukungan anggaran umum pemerintah Ukraina – “sangat penting” dan merupakan prasyarat untuk menjaga agar dukungan Dana Moneter Internasional tetap mengalir ke Ukraina.

Saya pikir mereka memahami hal ini, bahwa ini adalah situasi yang mengerikan dan kita dapat menganggap diri kita bertanggung jawab atas kekalahan Ukraina jika kita tidak berhasil memberikan dana yang dibutuhkan Ukraina. dan saya menyertakan dukungan anggaran langsung karena itu sangat penting,” kata Yellen.

Baca Juga :  Biden Akan Bahas Permintaan Senjata Ukraina Dengan Zelenskyy

Sebelumnya pada hari Selasa, kepala staf Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa penundaan bantuan AS menciptakan “risiko besar” bahwa Ukraina akan kalah dalam perang yang sudah berlangsung hampir dua tahun melawan invasi Rusia.

Zelensky kemudian membatalkan rencana untuk berpidato di depan Kongres untuk mengajukan banding langsung atas bantuan AS ketika Kongres berselisih mengenai tuntutan Partai Republik untuk mengaitkan bantuan tersebut dengan perubahan kebijakan imigrasi dan perbatasan AS. Anggota parlemen AS telah memperdebatkan paket belanja tambahan sebesar lebih dari US$100 miliar yang akan mencakup bantuan ke Ukraina dan Israel, serta pendanaan perbatasan.

Yellen mengatakan pendanaan AS untuk Ukraina juga penting bagi sekutu AS di Eropa yang memberikan lebih banyak bantuan untuk membantu Ukraina menang dalam perjuangannya melawan agresi Rusia.

Baca Juga :  Siswa Ukraina Bersiap Untuk Tahun Ajaran Bawah Tanah

“Ukraina kehabisan uang,” kata Yellen. “Mereka menghabiskan lebih dari setiap sen yang mereka peroleh, dalam bentuk pendapatan pajak, gaji militer dan pertahanan, dan mereka tidak akan memiliki sekolah atau rumah sakit atau pertolongan pertama jika bukan karena uang yang kita kirimkan kepada mereka untuk membantu mereka mengatasi masalah tersebut. dukung mereka.”

Bantuan AS ke Rusia datang dengan “kontrol yang sangat kuat untuk mencegah penyalahgunaan dana, korupsi apa pun,” kata Yellen, seraya menambahkan bahwa dukungan anggaran pemerintah disalurkan melalui Bank Dunia, yang memiliki perlindungan anti-korupsi yang kuat untuk membantu Rusia. memastikan uang tersebut digunakan sesuai tujuan.

Sumber ; CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top