Washington | EGINDO.co – Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional mengatakan pada hari Senin bahwa mereka akan membuka penyelidikan terhadap 1,4 juta kendaraan Honda setelah laporan tentang masalah mesin yang serius.
Honda pada bulan November 2023 menarik kembali 249.000 kendaraan di Amerika Serikat dengan mesin V6 3,5 liter setelah produsen mobil Jepang itu mengatakan cacat produksi pada poros engkol mesin dapat menyebabkan bantalan batang penghubung aus dan macet sebelum waktunya, yang mengakibatkan kegagalan mesin.
Badan keselamatan otomotif AS mengatakan telah menerima 173 laporan tentang masalah tersebut pada berbagai kendaraan Honda dan Acura dari model tahun 2016-2020. Penyelidikan NHTSA adalah untuk menentukan tingkat keparahan masalah dan untuk menentukan apakah kendaraan yang tidak termasuk dalam penarikan kembali tahun 2023 harus dicakup.
Honda mengatakan pada hari Senin bahwa mereka mengetahui penyelidikan tersebut dan “telah berkomunikasi dengan badan tersebut tentang topik ini dan akan terus bekerja sama dengan NHTSA melalui proses penyelidikan.” Honda pertama kali membuka penyelidikan atas masalah ini pada tahun 2020 dan menghabiskan beberapa tahun untuk melakukan penyelidikan sebelum mengumumkan penarikan kembali.
Tahun lalu, produsen mobil itu mengatakan ada 1.450 klaim garansi yang terkait dengan penarikan kembali tersebut. Berdasarkan penarikan kembali tersebut, dealer memeriksa kendaraan dan akan memperbaiki atau mengganti mesin jika diperlukan.
NHTSA mengatakan semua dari 173 laporan “menampilkan kegagalan yang memiliki karakteristik yang konsisten dengan yang dibahas” dalam penarikan kembali tahun 2023 tetapi tidak tercakup.
Penyelidikan tersebut mencakup Acura MDX model tahun 2016-2020, Acura TLX 2018-2020, Honda Pilot 2016-2020, Honda Ridgeline 2017-2019, dan Honda Odyssey 2018-2020.
Sumber : CNA/SL