APP Sinarmas Berkontribusi dalam Kegiatan Tanara Clean Up

Indah Kiat Pulp & Paper Tbk - Serang Mill (IK Serang) turut berkontribusi dalam kegiatan Tanara Clean Up
Indah Kiat Pulp & Paper Tbk - Serang Mill (IK Serang) turut berkontribusi dalam kegiatan Tanara Clean Up

Jakarta | EGINDO.co – Dalam mendukung upaya pemerintah Indonesia untuk memulihkan lingkungan, Asia Pulp and Paper (APP), melalui PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk – Serang Mill (IK Serang) turut berkontribusi dalam kegiatan Tanara Clean Up yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, TNI Angkatan Laut, Universitas Syekh Nawawi Banten, pihak swasta dan masyarakat.

Mengutip Instagram APP menyebutkan acara Kick-Off Tanara Clean Up diselenggarakan belum lama ini di Taman Batu Qur’an Masjid Tanara dan dihadiri oleh Ma’ruf Amin, Wakil Presiden Indonesia, dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, dan Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana TNI Muhammad Ali.

Baca Juga :  APP Sinarmas Kembali Perkenalkan Produk Kertasnya, Kokoru

Acara tersebut mengajak masyarakat untuk membersihkan area sekitar Sungai Cidurian di Tanara, Kabupaten Serang, belajar tentang pengelolaan sampah, dan penanaman pohon. Mengajak masyarakat bersama-sama meningkatkan kesadaran tentang pengelolaan sampah yang efektif dan membangun budaya bersih dan sehat bersama. Tanara Clean Up sebagai gerakan kolaboratif antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Universitas Syekh Nawawi Banten (USNB), TNI Angkatan Laut, kalangan swasta, serta segenap komponen masyarakat.

Wakil Presiden Indonesia Ma’ruf Amin mengatakan program Tanara Clean Up, masyarakat diajak untuk ikut membersihkan sungai, mempelajari pengelolaan sampah, membangun ekoriparian agar area sungai lebih bersih dan indah, serta dilakukan pula penanaman pohon serentak di seluruh Indonesia dari Tanara untuk Indonesia. Wapres juga mengatakan, acara tersebut tidak hanya ditujukan untuk menciptakan lingkungan lestari, tetapi utamanya untuk mengedukasi masyarakat tentang pengelolaan sampah di perdesaan agar dapat bernilai ekonomis dan bermanfaat.

Baca Juga :  OKI Pulp & Paper Sinarmas Eka Bangsa Resmikan Gedung Baru

Adapun pembangunan ekoriparian di sempadan sungai, sebutnya, akan bermanfaat untuk memulihkan dan mengendalikan pencemaran air dari limbah domestik dan sampah. Inisiatif itu akan menyiapkan Tanara kelak menjadi pusat edukasi lingkungan dan ekowisata. Diharapkannya program ekoriparian dapat mengubah pola pikir masyarakat agar lebih peduli kepada lingkungan serta akan memberikan nilai tambah bagi masyarakat melalui aktivitas ekonomi yang tumbuh di sekitarnya.

Sebelumnya, Menteri LHK Siti Nurbaya melaporkan, ekoriparian dan penanaman pohon menjadi bagian dari program pemeliharaan dan pemulihan lingkungan. Penataan Sungai Cidurian yang melewati wilayah Tanara ini ditempuh dengan pembangunan satu unit Instalasi Pengolahan Air Limbah MCK (IPAL-MCK), renovasi dua unit IPAL-MCK, pembangunan satu unit MCK umum, penambahan toren air, dan pembuatan sumur bor guna menurunkan beban pencemaran sungai oleh masyarakat.

Baca Juga :  Produk Foopak Bio Natura APP, Dalam 12 Minggu Jadi Kompos

Selain itu, dibangun ekoriparian sepanjang sekitar 200 meter dengan dilengkapi IPAL berkapasitas 1.000 orang, sebagai ruang terbuka hijau dan tempat wisata air bagi masyarakat. Hingga hari ini, diperkirakan akan terangkat sedimentasi sungai dan sampah sebesar 1.100 ton.@

Bs/timEGINDO.co

 

Bagikan :
Scroll to Top