Jakarta | EGINDO.co – Selama satu dekade terakhir, tantangan yang dihadapi oleh Asia Pulp & Paper (APP) sangat signifikan dan menuntut, tetapi juga menjadi bukti dedikasi yang tak tergoyahkan dan semangat kolaboratif dari tenaga kerja, masyarakat, dan para pemangku kepentingan yang berharga.

Di tengah percepatan dampak perubahan iklim, ada kebutuhan mendesak bagi pemerintah, perusahaan, dan konsumen untuk memprioritaskan pelestarian planet dengan secara aktif memitigasi dampak pemanasan global. Dalam upaya ini, pemantauan yang konsisten dan berbagi kemajuan secara transparan sama pentingnya untuk memastikan bahwa kita tetap berada di jalur yang benar dan tidak menyimpang dari komitmen.

Itulah mengapa APP percaya pada transparansi dan komunikasi terbuka dengan para pemangku kepentingannya untuk memastikan bahwa mereka tetap berada di jalur yang tepat untuk mencapai berbagai tujuan keberlanjutan yang tertuang dalam Visi Peta Jalan Keberlanjutan: 2030 (SRV2030).

Hal itu terungkap setelah dua tahun menyelenggarakan forum tahunannya secara eksklusif dalam format virtual, APP dengan senang hati akhirnya menjadi tuan rumah Stakeholder Advisory Forum (SAF) ke-12 baik secara langsung maupun virtual melalui Zoom yang dilaksanakan di Pullman Jakarta Indonesia pada Selasa 25 Juli 2023 kemarin.

EGINDO.co mengutip dari laman resmi APP Sinarmas menyebutkan berfungsi sebagai platform yang tak ternilai untuk dialog konstruktif dengan hampir 250 pemangku kepentingan yang hadir dari peserta langsung di Jakarta dan pemirsa online di seluruh Asia Pasifik, SAF tahun itu tidak hanya memfasilitasi berbagi pembaruan terkini tentang kemajuan SRV2030, tetapi juga memberikan pengalaman unik kesempatan untuk merefleksikan tantangan yang dihadapi selama perjalanan keberlanjutannya selama 10 tahun terakhir.

Sepanjang proses itu, APP telah menunjukkan kemampuan beradaptasi dan pertumbuhan yang luar biasa, memastikan kemajuan berkelanjutan di jalurnya menuju kesadaran lingkungan di semua aspek operasinya.

Untuk mengawali forum, Managing Director APP, Bernard Tan, dengan hangat menyambut hadirin dengan menyoroti urgensi bagi perusahaan seperti APP untuk berpartisipasi dalam gerakan global menuju masa depan yang positif terhadap hutan. Dia menggarisbawahi pentingnya peran mereka dalam mendukung pemasok untuk merangkul perubahan dan berkontribusi untuk masa depan yang berkelanjutan. Mengacu pada penerapan Motion 37 baru-baru ini oleh Forest Stewardship Council (FSC) pada Oktober 2022.

Bernard berkata, “Ini menunjukkan pergeseran global dari eksklusif menjadi inklusif; dari menghukum perusahaan hingga bekerja dengan mereka; untuk membawa lebih banyak dunia ke dalam pangkuan pengelolaan hutan yang bertanggung jawab. Perubahan ini penting, karena kita semua tahu bahwa terlepas dari upaya puluhan tahun, umat manusia terus menebangi hutan dengan kecepatan yang mengkhawatirkan. Mengambil pendekatan yang berbeda mungkin sesuai dengan yang diperintahkan dokter,” kata Bernard sebagaimana dilansir dari laman resmi APP.

Setelah itu, Chief Sustainability Officer APP, Elim Sritaba, menyoroti pentingnya fokus pada transisi ke energi yang lebih bersih dalam operasi APP, dengan mengatakan, “Mengurangi karbon untuk perusahaan pulp & kertas merupakan prospek yang sangat berbeda dibandingkan dengan industri lainnya. Kami juga menyadari bahwa jika perusahaan seperti APP tidak memimpin perubahan, hal itu mungkin tidak akan pernah terjadi. Oleh karena itu, kami akan menempatkan fokus utama pada dekarbonisasi. Meskipun betapa beratnya tugas ini bagi kami, kami tidak akan meninggalkannya.”

Sejalan dengan tema SAF tahun ini, “Resilience Through Adversity”, APP mengadakan dua sesi breakout, “Community and Social” serta “Ecosystem Restoration”, setelah presentasi untuk mendorong dialog terbuka dengan para pemangku kepentingannya.

Selama ini, APP menerima umpan balik berharga yang akan membantu dalam mengembangkan solusi yang relevan bagi perusahaan untuk melayani pemangku kepentingan, pelanggan, dan lingkungan dengan lebih baik.

Mengakhiri Forum Penasihat Pemangku Kepentingan ke-12, Elim berterima kasih kepada mereka yang hadir atas dukungan mereka dengan menambahkan, “Saya terus termotivasi oleh kemajuan yang kami buat dalam memajukan rencana keberlanjutan kami. Saya menantikan untuk melihat bagaimana kita dapat membangun momentum yang dihasilkan di sini hari ini untuk mencapai lebih banyak pencapaian pada tahun 2030,” katanya.@

App/fd/timEGINDO.co