Jakarta | EGINDO.co – Tarif PCR di Indonesia masih mahal dibandingkan dengan di India. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengusulkan tariff PCR Test untuk Covid-19 diturunkan seperti di India. Hal ini dikatakan Ketua Apindo Hariyadi Sukamdani kepada wartawan kemarin.
Menurutnya hal itu penting untuk meningkatkan testing dan mencegah penularan yang lebih tinggi di masyarakat. Tarif PCR dinilai menjadi hal yang penting untuk menekan penularan Covid-19. Alasannya ketika terkena Covid-19 baiknya tes PCR agar lebih akurat setelah tes antigen. Bisa dibuat murah karena di India katanya untuk tes PCR hanya Rp97 ribu.
Sementara di Indonesia tes PCR tarifnya masih 700 ribuan, di India sudah mengeluarkan kebijakan di Agustus 2021 ini hanya 500 rupee atau setara 97 ribu rupiah sebagaimana disampaikannya pada acara Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Selasa 10 Agustus 2021 kemarin.
Ketua Apindo Hariyadi menekankan bagaimana caranya agar harga PCR bisa turun, bisa sama dengan yang di India, hanya Rp97 ribu. Dikatakannya hal itu sangat penting untuk penanggulanga, pencegahan Covid-19 sebab jika harganya murah, banyak orang bisa dites dan cepat dan akurat tentang Covid-19.@
To/TimEGINDO.co