Aktivitas Ekonomi China Kembali Bertumbuh

Perekonomian China kembali ke pertumbuhan
Perekonomian China kembali ke pertumbuhan

Beijing | EGINDO.co – Aktivitas ekonomi China berayun kembali ke pertumbuhan pada Januari, data resmi menunjukkan pada Selasa (31 Januari), setelah gelombang infeksi COVID-19 melewati negara itu lebih cepat dari yang diharapkan menyusul pengabaian kontrol pandemi.

Indeks manajer pembelian resmi (PMI), yang mengukur aktivitas manufaktur, naik menjadi 50,1 dari 47,0 pada Desember, kata Biro Statistik Nasional (NBS), Selasa. Ekonom dalam jajak pendapat Reuters memperkirakan PMI akan berada di 48,0. Tanda 50 poin memisahkan kontraksi dari pertumbuhan.

Aktivitas non-manufaktur yang meliputi penyediaan jasa, industri konstruksi dan katering, misalnya, melonjak menjadi 54,4, naik dari 41,6 pada Desember.

Kedua indeks sebelumnya menunjukkan ekonomi mengalami kontraksi sejak September.

Data tersebut adalah salah satu indikator NBS pertama tentang bagaimana ekonomi telah dikelola sejak akhir rezim nol-COVID China dan selama Tahun Baru Imlek selama seminggu yang berakhir pada hari Jumat.

Delapan puluh persen orang di China telah terinfeksi COVID-19 sebelum perayaan dimulai, menurut kepala ahli epidemiologi China, dengan gelombang penyakit yang melewati populasi lebih cepat dari yang diperkirakan para ekonom dan juga membawa lebih sedikit gangguan.

Konsumsi Tahun Baru Imlek 12,2 persen lebih tinggi dibandingkan periode liburan tahun lalu, sementara perjalanan liburan di China melonjak 74 persen, karena orang-orang keluar untuk merayakan untuk pertama kalinya dalam tiga tahun tanpa pembatasan COVID-19.

Kabinet China berjanji pada hari Sabtu akan mendorong pemulihan konsumsi sebagai penggerak utama ekonomi dan meningkatkan importir. Pabrikan China sedang berjuang dengan mendinginkan permintaan eksternal.

Ekspor China bulan lalu 9,9 persen lebih rendah dari tahun sebelumnya.

Pabrik-pabrik mencoba mempertahankan pekerja selama periode hari raya untuk mengimbangi gangguan COVID-19 tahun lalu. Kevin Whyte, sumber peralatan rumah tangga di China untuk pengecer besar yang berbasis di Inggris, mengatakan kepada Reuters bahwa pabrik rekanannya di China telah menawarkan bonus kepada pekerja untuk mempersingkat liburan mereka selama periode Tahun Baru.

PMI komposit resmi, yang menggabungkan manufaktur dan jasa, naik menjadi 52,9 dari 42,6 pada bulan Desember.

PMI manufaktur Caixin sektor swasta, yang lebih berpusat pada perusahaan kecil dan wilayah pesisir, akan dipublikasikan pada 1 Februari. Analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan pembacaan utama 49,5, naik dari 49,0 pada bulan Desember.

Sumber : CNA/SL

Scroll to Top