Medan | EGINDO.com – Menutup penghujung tahun 2025 dengan peningkatan kompetensi para pelaku administrasi perkebunan kelapa sawit. MRVL Inspiring Solution sukses menyelenggarakan Training Excel & Dashboard Kinerja Kebun dan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) pada 20 hingga 21 Desember 2025.
Kegiatan Training Excel & Dashboard Kinerja Kebun dan PKS menjadi momentum strategis bagi pelaku administrasi perkebunan kelapa sawit untuk meningkatkan kompetensi pengolahan data dan penyajian informasi kinerja secara lebih efektif dan informatif.
Training menghadirkan Adhy Cahya Nugraha sebagai pemateri utama. Adhy merupakan praktisi Excel dan Dashboard kinerja yang telah lama berkecimpung di dunia perkelapasawitan, khususnya dalam pengolahan data kebun dan pabrik sebagai dasar pengambilan keputusan manajemen.
Training selama dua hari pelaksanaan itu, peserta mendapatkan pembekalan praktis terkait pengolahan data menggunakan Microsoft Excel, mulai dari pengelolaan data operasional kebun dan PKS, analisis kinerja produksi dan biaya, hingga pembuatan dashboard kinerja yang ringkas, informatif, dan mudah dipahami oleh manajemen.
Adhy Cahya Nugraha menekankan bahwa kemampuan mengolah dan menyajikan data menjadi kebutuhan penting pada industri sawit saat ini. “Excel masih menjadi alat utama di banyak perusahaan perkebunan. Dengan teknik yang tepat, data kebun dan PKS bisa diubah menjadi dashboard kinerja yang membantu manajemen mengambil keputusan lebih cepat dan akurat,” katanya menjelaskn.
Kegiatan Training Excel & Dashboard Kinerja Kebun dan PKS diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan yang berkecimpung pada bidang administrasi perkelapasawitan, baik dari unit kebun maupun pabrik. Antusiasme peserta terlihat dari keaktifan diskusi, praktik langsung, serta pemanfaatan studi kasus yang sesuai dengan kondisi riil operasional perkebunan.
Seorang peserta training, Wan Roza’i Surbakti, menyampaikan bahwa pelatihan memberikan wawasan baru yang sangat bermanfaat. “Materinya sangat aplikatif dan langsung bisa diterapkan di tempat kerja. Saya jadi lebih memahami bagaimana menyusun dashboard kinerja yang rapi dan mudah dibaca oleh pimpinan,” katanya mengakui.
Sedangkan Heru Prasetio, yang berprofesi sebagai manajer perkebunan, menilai pelatihan yang diikutinya penting bagi level pengambil keputusan.
“Materi dan konsep yang dibawakan sangat relevan dan benar-benar menjawab kebutuhan kami sebagai praktisi lapangan. Dashboard yang disusun dengan baik dan menjadi kompas di lapangan yang sangat membantu manajemen kebun dalam memantau kinerja harian hingga bulanan. Pelatihan ini membuka sudut pandang baru tentang bagaimana data operasional bisa disajikan secara lebih strategis, Bagi kami para planter, khususnya planter milenial, kegiatan ini bukan sekadar mempercantik tampilan data, tetapi menjadi jurus jitu untuk menganalisis kondisi kebun secara cepat, tepat, dan berbasis data,” katanya mengungkapkan.
Hal senada disampaikan oleh M. Apip Syuhada Kamil, selaku general manager dari salah satu Perkebunan besar sawit (PBS) mengapresiasi setelah mengikuti Training Excel & Dashboard Kinerja Kebun dan PKS. Hal itu karena dari training yang diikuti para peserta maka peserta dapat menerapkannya langsung di perusahaan.
Menurutnya, pelatihan memberikan nilai tambah bagi perusahaan karena apa yang diberikan narasumber sangat menarik bagi para pekerja yang bekerja sebagai pelaku administrasi perkebunan kelapa sawit.
“Dengan Dashboard yang tepat, laporan tidak hanya bersifat angka, tetapi menjadi alat kontrol dan evaluasi kinerja. Ini sangat relevan untuk mendukung pengambilan keputusan di level manajemen,” ujarnya menilai.
Apip Syuhada Kamil juga menyarankan agar Training Training Excel & Dashboard Kinerja Kebun dan PKS dapat dilanjutkan terus agar yang belum sempat mengikuti training dapat mengikutinya. “Terus dilanjutkan sehingga banyak orang dapat mengikutinya pada kesempatan berikutnya. Saya berterimakasih sekali, saya mewakili kawan-kawan dari perusahaan kami. In syaa Allah pada kesempatan berikutnya dapat mengikutinya dan kami terus memonitor. Sukses selalu,” kata M. Apip Syuhada Kamil menegaskan.
Penyelenggara menyampaikan bahwa training Training Excel & Dashboard Kinerja Kebun dan PKS tidak hanya bertujuan meningkatkan kemampuan teknis peserta, tetapi juga mendorong penerapan budaya kerja berbasis data (data driven) di lingkungan perkebunan kelapa sawit. Dengan dashboard kinerja yang baik, monitoring operasional diharapkan menjadi lebih transparan, terukur, dan efisien.
Melalui kegiatan Training Excel & Dashboard Kinerja Kebun dan PKS, MRVL Inspiring Solution berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit, sekaligus menjadi mitra strategis perusahaan dalam meningkatkan kualitas administrasi dan pengelolaan data operasional.@
Rel/fd/timEGINDO.com