Indonesia Tembus Pasar Tiongkok Lewat Ekspor Langsung Durian Beku Nasional

ilustrasi
ilustrasi

Jakarta|EGINDO.co Indonesia resmi mencatatkan tonggak penting dalam perdagangan hortikultura dengan menembus pasar Tiongkok melalui ekspor langsung durian beku nasional tanpa perantara negara ketiga. Keberhasilan ini mengakhiri ketergantungan jalur ekspor melalui Thailand yang selama ini menjadi pintu masuk utama durian Indonesia ke Negeri Tirai Bambu.

Kepala Badan Karantina Indonesia (Barantin), Sahat Manaor Panggabean, menegaskan bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari proses panjang negosiasi dan pemenuhan standar teknis yang ketat dari otoritas Tiongkok. “Lebih dari dua tahun kami melakukan pembahasan intensif, termasuk harmonisasi protokol karantina dan jaminan keamanan pangan. Hari ini Indonesia resmi memperoleh akses langsung,” ujarnya, Senin (15/12/2025).

Ekspor perdana dilakukan dengan volume 48 ton durian montong beku yang dikirim oleh delapan perusahaan nasional yang telah terdaftar dan memperoleh persetujuan ekspor. Pengiriman ini dilakukan pada momentum strategis, menjelang lonjakan permintaan durian di pasar Tiongkok seiring perayaan Tahun Baru Imlek 2026.

Menurut Sahat, akses langsung ini tidak hanya mempercepat arus logistik dan menekan biaya distribusi, tetapi juga meningkatkan daya saing produk durian Indonesia di pasar global. “Dengan jalur langsung, nilai tambah lebih besar dinikmati oleh petani dan pelaku usaha dalam negeri,” katanya.

Lebih jauh, Sahat menyampaikan bahwa durian bukan satu-satunya komoditas hortikultura Indonesia yang berhasil menembus pasar Tiongkok. Hingga kini, Indonesia juga telah mengekspor manggis, pisang, nanas, serta berbagai jenis tanaman hias yang permintaannya terus meningkat.

Pemerintah menilai kebijakan ekspor langsung ini berpotensi mendatangkan devisa dalam jumlah signifikan sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pemasok utama produk hortikultura tropis. Dengan terbukanya pasar bernilai tinggi seperti Tiongkok, Indonesia diharapkan mampu memperluas pangsa pasar ekspor, meningkatkan kesejahteraan petani, serta memperkokoh daya saing komoditas nasional di tengah persaingan global. (Sn)

Scroll to Top