Medan|EGINDO.co PT Kereta Api Indonesia (KAI) berhasil menuntaskan perbaikan jalur rel yang rusak akibat banjir, sehingga layanan kereta api lintas Medan–Binjai kembali berjalan normal mulai Kamis, 4 Desember 2025. Banjir yang melanda wilayah Sumatera Utara beberapa waktu lalu sempat mengganggu operasional kereta, khususnya pada empat titik jalur yang terdampak cukup parah.
Proses perbaikan dilakukan secara cepat dan terkoordinasi, dimulai dengan pembersihan area terdampak, penguatan pondasi rel, hingga pemasangan kembali bantalan dan rel yang rusak. Selama tiga hari intensif tersebut, tim teknis KAI juga melakukan serangkaian uji keselamatan operasional untuk memastikan bahwa semua kereta dapat beroperasi dengan aman dan nyaman.
Manajemen PT KAI menegaskan bahwa seluruh layanan kereta, termasuk kereta penumpang, kereta bandara, dan angkutan logistik, kini kembali berjalan lancar. “Kami memastikan seluruh rute Medan–Binjai dapat melayani masyarakat dengan aman, tepat waktu, dan nyaman. Selain itu, kami juga siap menghadapi lonjakan arus penumpang menjelang Natal dan Tahun Baru,” ujar perwakilan KAI.
Pemulihan jalur rel ini tidak hanya berdampak pada kelancaran transportasi penumpang, tetapi juga mendukung distribusi logistik di wilayah Sumatera Utara, yang sangat penting bagi pasokan barang kebutuhan sehari-hari dan kebutuhan menjelang musim liburan.
KAI menegaskan komitmennya terhadap keselamatan, kenyamanan, dan kelancaran perjalanan perkeretaapian, serta terus memonitor kondisi jalur rel secara berkala untuk mencegah gangguan operasional di masa mendatang. Dengan pemulihan jalur ini, masyarakat dapat kembali memanfaatkan layanan kereta Medan–Binjai dengan lebih tenang dan nyaman, sekaligus mendukung mobilitas ekonomi dan sosial di wilayah Sumatera Utara. (Sn)