Pistons kalahkan Mavericks di Meksiko City

Piston lawan Mavericks berlangsung di Mexico City
Piston lawan Mavericks berlangsung di Mexico City

Mexico City | EGINDO.co – Detroit Pistons mengalahkan Dallas Mavericks 122-110 pada hari Sabtu di hadapan penonton yang memadati Arena CDMX, saat pertandingan tahunan NBA di Mexico City memadukan bola basket papan atas dengan warna-warni akhir pekan Hari Orang Mati dan suasana lokal yang meriah.

Pertandingan ini menandai tahun ke-11 berturut-turut tiket terjual habis di Meksiko dan memperkuat reputasi ibu kota sebagai pasar internasional terkuat liga. Para penggemar datang dengan seragam cerah dan cat wajah catrina, mengubah tempat berkapasitas 20.000 tempat duduk itu menjadi pertunjukan budaya dan olahraga yang semarak di ketinggian 2.200 meter (7.200 kaki) di atas permukaan laut.

“Penting bagi kami untuk datang ke sini dan tampil di level tinggi,” kata pelatih Pistons, J.B. Bickerstaff, kepada para wartawan.

“Merupakan suatu kehormatan menjadi pembawa bendera NBA di kota-kota internasional. Sekarang, tentu saja, di Mexico City, ini sangat berarti. Para penggemarnya luar biasa – energik, suportif, dan antusias dalam setiap permainan.”

Detroit memastikan kemenangan dengan dominasi di kuarter keempat, mengungguli Dallas 35-17 dan berkat 33 poin tertinggi dalam kariernya dari Jalen Duren, yang juga meraih 10 rebound.

“Itu menunjukkan kemampuan kami,” kata Bickerstaff. “Kami hanya perlu lebih konsisten di sisi itu.”

Bagi Dallas, yang mencatatkan rekor penampilan kedelapan mereka di Meksiko, malam itu menghadirkan kegembiraan sekaligus kelelahan.

“Suasananya memang nyata,” kata pelatih Mavericks, Jason Kidd. “Para pemain bermain sangat keras di kedua sisi lapangan, tetapi Anda bisa merasakan dampaknya. Namun, pengalaman itu luar biasa – semangat dan pengetahuan para penggemar tentang permainan ini terlihat jelas.”

Pemain baru dan pilihan draft pertama Cooper Flagg, yang tampil perdana di level internasional, mengatakan ia terkesan dengan kehangatan penonton.

“Luar biasa… Penontonnya luar biasa,” ujarnya. “Berada di tempat baru dan merasakan dukungan itu saja sudah istimewa.”

Ketika ditanya pesan apa yang ingin ia sampaikan kepada para pemain muda Meksiko yang mengejar impian NBA, pemain berusia 18 tahun asal Maine ini menambahkan: “Tidak masalah dari mana asalmu – yang penting seberapa keras kamu bersedia bekerja dan apa yang siap kamu korbankan.”

Dengan 34 pertandingan NBA yang kini digelar di Meksiko dan Capitanes de Ciudad de Mexico dari G League yang memperkuat jejak liga, ikatan NBA dengan negara tersebut terus menguat. Pertandingan hari Sabtu menambah babak baru yang meriah dalam kisah NBA yang terus berkembang secara global.

Sumber : CNA/SL

Scroll to Top