Jakarta | EGINDO.com – Pendapatan dan laba bersih Dian Swastatika aset emiten Group Sinarmas terkoreksi pada Semester I-2025. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) mengumumkan kinerja keuangan yang berakhir 30 Juni 2025. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, DSSA mengalami penurunan pendapatan usaha sebesar 13,16% year on year (yoy) menjadi US$ 1,32 miliar pada semester I-2025, dibandingkan dengan realisasi pendapatan usaha perusahaan pada semester I-2024 senilai US$ 1,52 miliar.
Mayoritas pendapatan usaha DSSA pada semester I-2025 berasal dari segmen pertambangan dan perdagangan batubara sebesar US$ 1,18 miliar. Setelah itu diikuti oleh pendapatan usaha dari segmen penyediaan TV kabel, internet, dan teknologi sebesar US$ 96,26 juta, perdagangan sebesar US$ 45,74 juta, energi terbarukan sebesar US$ 75.611, dan lain-lain sebesar US$ 601.260. Bersamaan dengan itu, beban pokok pendapatan DSSA meningkat 1,63% yoy menjadi US$ 843,34 juta pada semester I-2025, dari sebelumnya US$ 829,81 juta pada semester I-2024.
Sementara itu beban usaha DSSA juga naik 2,42% yoy dari US$ 262,43 juta pada semester I-2024 menjadi US$ 268,77 juta pada semester I-2025. Kemudian laba usaha DSSA menyusut 50,78% yoy menjadi US$ 210,89 juta pada semester I-2025, dibandingkan realisasi periode yang sama tahun sebelumnya yakni US$ 428,49 juta. Hingga akhir semester I-2025, DSSA membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas pemilik induk sebesar US$ 97,09 juta. Angka ini turun 48,88% yoy dibandingkan laba bersih perusahaan pada semester I-2024 sebesar US$ 189,92 juta.@
Bs/timEGINDO.com