Deflasi 0,08 % di Agustus 2025, Inflasi Tahunan Terjaga di 2,31 % — BPS

ilustrasi
ilustrasi

Jakarta|EGINDO.co  Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya deflasi sebesar 0,08 % secara bulanan (mtm) pada Agustus 2025. Indeks Harga Konsumen (IHK) turun dari 108,60 pada Juli menjadi 108,51 pada Agustus. Secara tahunan (year-on-year/yoy), terjadi inflasi sebesar 2,31 %, sementara inflasi sejak awal tahun (year-to-date/ytd) mencapai 1,60 %.

Menurut Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, penyumbang utama deflasi bulanan adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau—khususnya turunnya harga tomat, cabai rawit, tarif angkutan udara, dan bensin. ANTARA juga melaporkan bahwa IHK turun dari 108,60 menjadi 108,51, dengan inflasi tahunan dan tahun kalender masing-masing sebesar 2,31 % dan 1,60 %.

Tambahan dari DetikFinance menyebutkan bahwa kelompok pangan menjadi kontributor deflasi terbesar, mencerminkan bahwa penurunan harga tidak merata di semua sektor, tetapi cukup signifikan di beberapa komoditas.

Pemantauan lebih lanjut penting agar tren deflasi tak berlarut menjadi hambatan bagi konsumsi dan investasi. Menyikapi kondisi ini, pihak seperti BI bisa memperhatikan proyeksi inflasi inti serta dinamika rupiah dan harga emas global—faktor yang biasa menjadi penentu tekanan inflasi ke depan.

Sumber: Bisnis.com/Sn

 

Scroll to Top