Mantan Menteri Agama Suryadharma Ali Wafat, Dimakamkan di Ponpes Miftahul ‘Ulum Cikarang

Profil-karier Suryadharma Ali, tutup usia 68 tahun Kamis (31/7/2025)
Profil-karier Suryadharma Ali, tutup usia 68 tahun Kamis (31/7/2025)

Jakarta|EGINDO.co  Tokoh politik nasional sekaligus mantan Menteri Agama Republik Indonesia, Suryadharma Ali, meninggal dunia pada Kamis pagi (31/7) pukul 04.18 WIB di RS Mayapada, Jakarta Selatan. Ia wafat dalam usia 68 tahun.

Menurut informasi yang dihimpun dari Kompas.com dan Tempo.co, jenazah almarhum akan dikebumikan di Pondok Pesantren Miftahul ‘Ulum, yang berlokasi di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Prosesi pemakaman direncanakan berlangsung siang hari ini dengan dihadiri keluarga dan sejumlah tokoh nasional.

Riwayat Hidup dan Kiprah Politik

Suryadharma Ali dilahirkan di Jakarta pada 19 September 1956. Ia menyelesaikan pendidikan tinggi di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 1984. Sebelum aktif di dunia politik, ia memulai karier di sektor swasta, salah satunya menjabat sebagai Deputi Direktur di PT Hero Supermarket.

Dalam dunia organisasi, Suryadharma dikenal aktif di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU) serta Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Ia kerap menyuarakan isu-isu yang berkaitan dengan umat Islam dan pendidikan keagamaan.

Kiprah politiknya menonjol saat menjabat sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) selama dua periode, dari tahun 2007 hingga 2014, menggantikan Hamzah Haz. Ia kemudian dipercaya sebagai Menteri Koperasi dan UKM (2004–2009) dan Menteri Agama (2009–2014) dalam Kabinet Indonesia Bersatu II di bawah pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun, pada tahun 2014, Suryadharma tersandung kasus dugaan korupsi dana penyelenggaraan haji. Ia dijatuhi hukuman penjara selama 10 tahun oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta. Setelah sempat mengajukan Peninjauan Kembali (PK) yang ditolak Mahkamah Agung, ia akhirnya mendapatkan pembebasan bersyarat pada 6 September 2022 dan memilih mundur dari panggung politik nasional.

Dikenang sebagai Tokoh Umat

Almarhum meninggalkan istri, empat orang anak, dan empat cucu. Sosoknya dikenal luas sebagai tokoh Islam yang gigih memperjuangkan nilai-nilai keumatan di panggung nasional. Gagasan dan pandangannya dalam isu-isu keagamaan serta kontribusinya di dunia politik masih dikenang banyak pihak.

Kepergian Suryadharma Ali menjadi kehilangan besar bagi keluarga besar PPP dan masyarakat yang mengenalnya. Ungkapan duka dan doa mengalir dari berbagai kalangan, termasuk tokoh-tokoh agama dan politik.

Sumber: rri.co.id/Sn

Scroll to Top