Jakarta | EGINDO.com – PT Pos Indonesia mengaku akan terlibat dalam Koperasi Desa Merah Putih. Entitas yang baru diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto di Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025). Pos Indonesia mengaku akan berkontribusi dalam menyediakan jejaring dan infrastuktur demi menyukseskan pelaksanaan Koperasi Desa Merah Putih.
Plt. Direktur Utama PT Pos Indonesia Endy Abdurrahman mengatakan Pos Indonesia akan terlibat aktif dalam ekosistem Koperasi Merah Putih. “Jadi kami adalah media logistiknya yang mengantar, mengangkut barang-barang kegiatan logistik Koperasi Desa Merah Putih. Yang pasti melalui ekosistem Koperasi Desa Merah Putih ini, semua kebutuhan masyarakat itu terjalin di dalam sebuah kerja sama antara semua BUMN,” kata Endy Abdurrahman.
Katanya melalui Koperasi Desa Merah Putih, pemerintah membangun fasilitas pendukung berupa gudang, apotek, dan gerai di tingkat desa. Tujuannya agar masyarakat dapat mengakses kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, mulai dari obat generik, pupuk, hingga sembako. Dalam hal penyediaan layanan kesehatan ini Pos Indonesia bekerja sama dengan BUMN Kimia Farma, akan mendistribusikan obat.
Menurut Endy, target dari koperasi keberadaannya adalah menyediakan fasilitas kesehatan untuk masyarakat di desa-desa. Pos Indonesia bekerjasama dengan Kimia Farma akan mengantarkan obat-obat dengan menggunakan moda kendaraan yang memang sudah khusus disiapkan dengan suhu tertentu agar kualitas obat tetap terjaga. Dukungan layanan logistik untuk Koperasi Desa Merah Putih ini Pos Indonesia memiliki jaringan lebih dari 4.000 Kantor Pos dan 28.000 Agen Pos yang tersebar hingga pelosok nusantara. Dengan jejaring yang luas tersebut distribusi diyakini akan lancar tanpa banyak kendala, sehingga tujuan menyejahterakan dan memakmurkan rakyat melalui koperasi dapat tercapai.
Endy mengatakan Pos Indonesia berharap dengan memaksimalkan jejaring dan layanan yang dimilikinya akan dapat memenuhi harapan Presiden. “Dalam jangka pendek ini kita akan memenuhi semua arahan Presiden sehingga Pos Indonesia hadir di semua desa melalui Koperasi Desa Merah Putih,” kata Endy.
Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Pangan sekaligus Ketua Satgas Nasional Koperasi Desa Merah Putih, Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, peluncuran kelembagaan koperasi ini merupakan bagian dari gerakan besar membangun ekosistem ekonomi desa yang modern dan berpihak pada rakyat kecil.
Katanya Koperasi tidak hanya menjadi wadah produksi dan distribusi, tetapi juga untuk memotong rantai pasok, memberantas tengkulak dan rentenir, pemberdayaan petani, nelayan, serta pelaku ekonomi desa dengan prinsip gotong royong dan kekeluargaan, ekonomi kerakyatan.
Sebelumnya, dalam sambutannya pada acara peluncuran Koperasi Desa Merah Putih, Presiden Prabowo menegaskan koperasi merupakan alat perjuangan rakyat kecil untuk menjadi kuat secara ekonomi. Prabowo juga menegaskan peluncuran 80.081 koperasi ini bukan langkah kecil, melainkan gerakan nasional strategis untuk memotong dominasi ekonomi oleh pihak-pihak besar yang selama ini menghambat kemajuan rakyat.@
Bs/timEGINDO.com