Bournemouth | EGINDO.co – Rasmus Hojlund mencetak gol penyeimbang di penghujung waktu tambahan saat Manchester United menyelamatkan hasil imbang 1-1 di laga tandang Liga Primer di Bournemouth, yang bermain dengan 10 pemain selama setengah jam terakhir setelah mendapat kartu merah yang kontroversial.
Antoine Semenyo membawa tuan rumah unggul pada menit ke-23 dan United terancam mengalami kekalahan ke-16 musim ini sebelum pemain Denmark itu menyelamatkannya setelah enam dari sembilan menit tambahan di Vitality Stadium.
Bournemouth kehilangan penyerang Brasil Evanilson pada menit ke-70 setelah tinjauan VAR atas tekel yang tergelincir pada Noussair Mazraoui menaikkan kartu kuning menjadi merah.
Hasil tersebut membuat Bournemouth berada di posisi ke-10, memberikan pukulan telak bagi harapan tipis mereka untuk lolos ke Eropa musim depan, sementara semifinalis Liga Europa United memperoleh satu poin dan naik ke posisi ke-14.
“Sangat membuat frustrasi. Kemenangan ini akan sangat berarti bagi kami. Satu poin adalah perbedaan besar,” kata manajer Bournemouth Andoni Iraola, yang timnya bisa lolos ke Liga Konferensi UEFA jika mereka finis di urutan kedelapan.
Pelatih asal Spanyol itu mengatakan Evanilson hanya terpeleset dan klub akan mengajukan banding atas larangan tiga pertandingan yang diakibatkannya.
“Tentu saja kami akan mengajukan banding. Itu adalah akal sehat. Di babak pertama Evanilson mendapat tendangan di dada oleh Casemiro. Saya rasa Anda seharusnya tidak mendapat kartu merah untuk ini,” katanya.
United, yang kalah 3-0 dari Bournemouth dalam pertandingan sebelumnya di Old Trafford pada bulan Desember, masih hanya unggul tiga poin dari West Ham United, tim terakhir yang tidak terdegradasi di klasemen.
Peluang terbaik tim tamu di babak pertama datang pada menit ke-37 ketika Alejandro Garnacho, yang juga melepaskan tembakan melebar di menit ke-16, tendangannya ditepis oleh kiper Bournemouth Kepa Arrizabalaga.
Tendangan bebas Dango Ouattara dari Bournemouth membentur tiang gawang pada menit ke-60 dan bola pantul Illia Zabarnyi melebar, tetapi kartu merah itu mengubah segalanya.
Bournemouth harus bertahan dan bertahan, saraf-saraf tegang saat waktu tambahan diisyaratkan, dan Hojlund mencetak gol dari jarak dekat.
“Ini membuat frustrasi. Kami mendominasi sebagian besar permainan. Kami bermain dengan 10 orang tetapi saya merasa kami masih cukup nyaman,” kata Semenyo, yang mencetak gol ke-11nya musim ini, kepada televisi Sky Sports.
“Kami bertahan dengan sangat baik. Gol yang kami terima sangat membuat frustrasi. Sejujurnya, ini terasa seperti kekalahan. Kami hanya kurang beruntung kebobolan dengan tembakan terakhir mereka.”
Manajer United Ruben Amorim mengatakan anak buahnya telah kehilangan banyak peluang.
“Kami bisa bermain lebih baik, kami menciptakan peluang tetapi kami harus bermain lebih baik di dekat kotak penalti,” kata pelatih asal Portugal itu.
“Hari ini kami menekan lawan, terutama setelah kartu merah. Kami punya peluang, tetapi sekali lagi kami tidak mencetak gol.”
Sumber : CNA/SL