London | EGINDO.co – Pemegang rekor dunia Ruth Chepngetich dan juara bertahan Peres Jepchirchir telah mengundurkan diri dari London Marathon, kata penyelenggara pada hari Jumat, kurang dari dua minggu sebelum perlombaan.
Pelari Kenya Chepngetich memecahkan rekor wanita di Chicago tahun lalu, dengan berlari 2:09:56 untuk menjadi wanita pertama yang memecahkan rekor 2:10, dan berharap dapat memperbaiki waktu tersebut di London pada tanggal 27 April.
“Saya tidak dalam kondisi yang tepat secara mental maupun fisik untuk berlomba sebaik mungkin di London dan karena itu saya mengundurkan diri,” katanya dalam sebuah pernyataan. “Saya sangat sedih tidak dapat mengikuti perlombaan dan saya berharap dapat kembali tahun depan.”
Rekan senegaranya Jepchirchir, pemenang tiga kali kejuaraan utama yang memenangkan medali emas Olimpiade di Tokyo empat tahun lalu, mengalami cedera pergelangan kaki.
“Saya fokus untuk menjadi sehat kembali dan berharap dapat kembali ke London lagi di masa mendatang ketika saya benar-benar bugar,” katanya.
Vivian Cheruiyot dari Kenya, pemenang tahun 2018, merupakan peserta baru.
London Marathon tahun ini diperkirakan akan memecahkan rekor dunia untuk jumlah peserta terbanyak dengan lebih dari 56.000 orang yang akan berkompetisi.
Sumber : CNA/SL