Tokyo | EGINDO.co – Nissan Motor mengatakan pada hari Kamis bahwa mereka tidak akan menerima pesanan baru dari AS untuk dua SUV Infiniti buatan Meksiko, menyusul tarif otomotif yang dikenakan oleh Presiden AS Donald Trump, dalam pengurangan drastis operasinya di pabrik patungan.
Nissan juga mengatakan bahwa mereka sekarang akan mempertahankan dua shift produksi SUV Rogue di pabriknya di Smyrna, Tennessee, setelah mengumumkan pada bulan Januari bahwa mereka akan mengakhiri satu dari dua shift tersebut bulan ini.
Produsen mobil Jepang tersebut tidak akan menerima pesanan tambahan SUV Infiniti QX50 dan QX55 untuk pasar AS yang diproduksi di pabrik COMPAS yang telah dijalankannya bersama dengan Mercedes-Benz di Meksiko. Nissan mengatakan produksi diharapkan akan terus berlanjut untuk model-model yang dijual di pasar lain.
Tidak segera jelas berapa banyak produksi yang dijual di pasar lain. Kedua model Infiniti tersebut hanya diekspor dari Meksiko ke AS, menurut data dari badan statistik nasional Meksiko.
Juru bicara Nissan yang berkantor pusat di Jepang mengatakan pada hari Jumat bahwa model-model tersebut memang akan dipasarkan di pasar lain seperti Timur Tengah dan Kanada, tetapi tidak dapat segera memberikan rincian lebih lanjut.
Tarif mobil dan truk global sebesar 25 persen yang ditetapkan Trump mulai berlaku pada hari Kamis.
Nissan telah berjuang di AS karena jajaran produk yang menua dan kurangnya model hibrida. Perusahaan tersebut khususnya terkena tarif baru karena mengekspor jumlah mobil terbanyak dari Meksiko ke AS dibandingkan dengan produsen mobil Jepang lainnya.
Masalah Nissan menyebabkan perusahaan tersebut memangkas perkiraan laba sebanyak tiga kali pada tahun keuangan yang baru saja berakhir dan melihat utangnya diturunkan ke status “sampah”.
Pimpinan eksekutif barunya, Ivan Espinosa yang berusia 46 tahun, seorang warga negara Meksiko yang sebelumnya adalah bos perencanaannya, telah berjanji untuk secara drastis memangkas waktu yang dibutuhkan produsen mobil tersebut untuk mengembangkan mobil baru.
Mercedes-Benz memproduksi SUV GLB di pabrik COMPAS.
Sumber : CNA/SL