Redmond | EGINDO.co – Microsoft tengah mengembangkan model penalaran kecerdasan buatan internal untuk bersaing dengan OpenAI dan mungkin menjualnya kepada para pengembang, The Information melaporkan pada hari Jumat, mengutip seseorang yang terlibat dalam inisiatif ini.
Perusahaan yang berbasis di Redmond, Washington, pendukung utama OpenAI, telah mulai menguji model dari xAI, Meta, dan DeepSeek sebagai pengganti OpenAI yang potensial di Copilot, menurut laporan tersebut.
Microsoft telah berupaya mengurangi ketergantungannya pada pembuat ChatGPT, bahkan ketika kemitraan awalnya dengan perusahaan rintisan tersebut menempatkannya pada posisi kepemimpinan di antara rekan-rekan Big Tech dalam perlombaan AI yang menguntungkan.
Reuters melaporkan secara eksklusif pada bulan Desember bahwa perusahaan telah berupaya menambahkan model AI internal dan pihak ketiga untuk mendukung produk AI andalannya Microsoft 365 Copilot untuk melakukan diversifikasi dari teknologi dasar saat ini dari OpenAI dan mengurangi biaya.
Ketika Microsoft mengumumkan 365 Copilot pada tahun 2023, nilai jual utamanya adalah bahwa ia menggunakan model GPT-4 OpenAI.
Menurut laporan The Information, divisi AI Microsoft yang dipimpin oleh Mustafa Suleyman telah menyelesaikan pelatihan serangkaian model, yang secara internal disebut MAI, yang berkinerja hampir sama baiknya dengan model-model terkemuka dari OpenAI dan Anthropic pada tolok ukur yang diterima secara umum.
Tim tersebut juga melatih model-model penalaran, yang menggunakan teknik-teknik rantai pemikiran — sebuah proses penalaran yang menghasilkan jawaban-jawaban dengan kemampuan penalaran menengah saat memecahkan masalah-masalah yang rumit — yang dapat bersaing secara langsung dengan model-model OpenAI, kata laporan tersebut.
Tim Suleyman telah bereksperimen dengan menukar model-model MAI, yang jauh lebih besar daripada serangkaian model Microsoft sebelumnya yang disebut Phi, dengan model-model OpenAI di Copilot, kata laporan tersebut.
Perusahaan tersebut mempertimbangkan untuk merilis model-model MAI akhir tahun ini sebagai antarmuka pemrograman aplikasi, yang akan memungkinkan pengembang luar untuk memasukkan model-model ini ke dalam aplikasi mereka sendiri, kata laporan tersebut.
Microsoft dan OpenAI tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.
Sumber : CNA/SL