Jakarta | EGINDO.co Layanan chatbot kecerdasan buatan (AI) populer dan terbesar saat ini, ChatGPT, kembali mengalami gangguan yang pada Kamis, 23 Januari 2025. Berdasarkan pantauan Downdetector, situs yang memantau gangguan layanan daring, lonjakan laporan gangguan pertama terjadi pada Kamis. Pengguna yang mencoba mengakses platform yang dikembangkan oleh OpenAI ini melaporkan laman yang lambat dimuat dan pesan kesalahan “bad gateway”. Menanggapi hal ini, OpenAI memberikan pembaruan status yang menyatakan sedang menyelidiki “peningkatan kesalahan pada ChatGPT”. Pada pukul 18.43 WIB, OpenAI mengumumkan bahwa penyebab masalah telah diidentifikasi dan perbaikan sedang diimplementasikan.
Data menunjukkan bahwa gangguan mulai terdeteksi sekitar pukul 18.43 WIB dan mencapai puncaknya pada pukul 19.21 WIB dengan 285 laporan gangguan hanya untuk wilayah Indonesia saja. Grafik laporan gangguan secara visual memperlihatkan lonjakan tajam setelah pukul 18.30 WIB, mencapai titik tertinggi pada pukul 19.21 WIB, sebelum akhirnya berangsur-angsur menurun. Hal ini mengindikasikan bahwa layanan sempat lumpuh dan banyak pengguna yang tidak dapat mengakses ChatGPT pada periode tersebut.
Gangguan berkelanjutan ini tentu menimbulkan dampak bagi aktivitas yang mengandalkan ChatGPT. Mulai dari pelajar dan peneliti yang menggunakan platform ini untuk mencari informasi dan bantuan dalam tugas, hingga profesional yang memanfaatkannya untuk pembuatan konten dan riset pasar, semuanya terdampak oleh ketidaktersediaan layanan.
ChatGPT, yang diluncurkan pada tahun 2022, telah digunakan oleh ratusan juta orang setiap minggunya, menurut CEO OpenAI, Sam Altman. Chatbot ini memanfaatkan teknologi AI generatif, yang dilatih dengan data dalam jumlah besar untuk mengidentifikasi pola dan menciptakan konten baru, termasuk teks, suara, musik, gambar, dan video. Berbeda dengan AI prediktif, AI generatif seperti ChatGPT mampu menghasilkan respons percakapan yang interaktif terhadap pertanyaan atau perintah pengguna, layaknya interaksi dengan manusia. Teknologi ini diprediksi dapat merevolusi mesin pencari daring dan memberikan kontribusi dalam berbagai bidang, seperti riset, penulisan informasi, pembuatan konten, dan layanan pelanggan.
Pada pukul 21.45 WIB layanan chatGPT untuk wilayah Indonesia sudah pulih kembali.
AW