Upaya Pencegahan Kejahatan di Jalan Menurut AKBP (P) Budiyanto, SH, S.Sos, MH

Pemerhati masalah transportasi dan hukum AKBP (P) Budiyanto,SH.SSOS.MH.
Pemerhati masalah transportasi dan hukum AKBP (P) Budiyanto,SH.SSOS.MH.

Jakarta|EGINDO.co Pemerhati masalah transportasi dan hukum, Ajun Komisaris Besar Polisi (Purnawirawan) Budiyanto, SH, S.Sos, MH, menjelaskan bahwa kejahatan umumnya terjadi karena adanya niat dan kesempatan. Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan di jalan, beberapa langkah pencegahan perlu diambil oleh setiap pengemudi.

1. Menghindari Membawa Barang Mewah
Budiyanto mengingatkan agar pengemudi tidak membawa barang-barang mewah yang dapat menjadi sasaran empuk bagi pelaku kejahatan. Kehadiran barang-barang berharga di dalam kendaraan dapat memicu niat jahat bagi pelaku kejahatan untuk melakukan aksi pencurian atau perampokan.

2. Penggunaan Kaca Film yang Tepat
Selain itu, ia menyarankan agar pengemudi tidak menggunakan kaca film transparan yang memungkinkan isi kendaraan terlihat jelas. Sebaliknya, disarankan untuk menggunakan kaca film gelap yang sesuai dengan rekomendasi resmi, guna mengurangi kemungkinan kendaraan menjadi target kejahatan.

3. Pemanfaatan Dashcam
Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya tindak kejahatan atau kecelakaan, Budiyanto menekankan pentingnya penggunaan dashcam. Banyak kendaraan, terutama mobil produksi baru, telah dilengkapi dengan dashcam yang dapat merekam kejadian di sekitar kendaraan. Rekaman tersebut dapat menjadi alat bukti yang sangat berharga dalam penanganan kasus kecelakaan atau kejahatan yang terjadi.

4. Pemasangan Alarm atau Panic Button
Pengemudi juga disarankan untuk memasang sistem alarm atau panic button yang dapat memberikan sinyal tanda bahaya jika terjadi ancaman. Sistem ini sangat penting untuk memberi peringatan dini kepada pengemudi atau pihak berwenang agar segera mengambil tindakan yang diperlukan.

5. Hindari Mengemudi Sendirian di Jalan Sepi
Budiyanto juga mengingatkan pengemudi untuk tidak mengemudi sendirian di jalan-jalan yang sepi. Sebaiknya, berkendara dalam kelompok guna meningkatkan tingkat keamanan. Dengan adanya lebih banyak orang, potensi ancaman terhadap pengemudi dapat diminimalkan.

6. Tindak Lanjut Tanda-Tanda Kejahatan
Apabila pengemudi mendapati tanda-tanda yang mencurigakan di jalan, seperti adanya individu yang menunjukkan niat untuk melakukan kejahatan, ia menyarankan untuk segera berhenti di tempat yang ramai atau segera melapor ke kantor polisi terdekat. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko ancaman kejahatan.

Melalui penerapan langkah-langkah tersebut, diharapkan pengemudi dapat lebih waspada dan terhindar dari tindak kejahatan saat berada di jalan. (Sadarudin)

Scroll to Top